Para user MacBook tentunya sudah mengetahui bahwa nilai jual dari sebuah laptop ada terletak pada kecepatannya. Meskipun memiliki masa pakai yang lebih lama, Macbook ini masih dapat memberikan kecepatan yang sama seperti saat pertama kali dibeli. Tetap saja, MacBook bekas tidak memiliki masalah lemot.
Dihimpun dari berbagai sumber, setidaknya ada tiga penyebab. Alasan pertama adalah penyimpanan hardisk semakin penuh.
Sehingga hal ini mengakibatkan kinerja Macbook tidak dapat maksimal. Alasan kedua adalah Macbook menjalankan banyak aplikasi sehingga menguras baterai yang cepat.
Saat banyak aplikasi yang dibuka, apalagi banyak, bisa menyebabkan perangkat menjadi panas suhunya dan “lag”. Sedangkan alasan ketiga adalah masalah sistem operasi (OS), yakni macOS yang sudah lawas.
Dikatakan ketinggalan zaman karena pengguna belum memperbarui sistem operasi yang membuat perangkat tersebut “berat” dalam pengoperasiannya.
Namun, kalian tidak perlu khawatir karena ketiga masalah MacBook tersebut dapat diatasi dengan mudah.
Berikut cara mengatasi masalah Macbook lemot, seperti dihimpun dari berbagai sumber:
Cara mengelola penyimpanan hardisk
Untuk mengetahui ruang kosong di memori. Pertama, klik ikon “Apple” di pojok kiri atas. Pilih “Tentang Mac ini” atau (About This Mac). Kemudian jendela baru akan muncul dan pilih “More Information”.
Perangkat akan dialihkan ke halaman “Pengaturan”. Scroll ke bawah hingga kalian menemukan opsi “penyimpanan”. Pilih “pengaturan penyimpanan”.
Akan ada data yang menunjukkan sisa ruang kosong. Data yang digunakan akan diklasifikasikan ke dalam kategori yang berbeda.
Misalnya, digunakan untuk data dokumen, aplikasi, sistem operasi (macOS), sistem data, dll. Kemudian, untuk mengelola dan menghapus beberapa data, pengguna dapat mengklik ikon huruf “i” di pojok kanan atas.
Di halaman ini, pengguna dapat memilih dokumen atau aplikasi yang ingin dihapus. Cara menghapusnya dengan mengklik dokumen yang ingin dihapus, lalu klik “Delete” di sisi kanan.
Cara menghapus aplikasi yang tidak dipakai
Untuk menghapus sebagian besar aplikasi yang tidak terpakai, ada dua cara. Cara pertama, buka Activity Monitor dengan menekan tombol shortcut space+command dan ketik “Activity Monitor”.
Buka aplikasi dan kalian akan melihat data analitik tentang aplikasi yang menghabiskan banyak data. Di tab CPU, ini menunjukkan aplikasi yang paling aktif dan beban CPU.
Tab Memori menampilkan aplikasi yang menggunakan RAM. Selanjutnya, tab daya menampilkan aplikasi yang paling banyak menggunakan daya pada Macbook.
Sementara itu, tab Disk menampilkan jumlah data yang dibaca dan diproses oleh Mac di drive perangkat. Setiap tab akan bergerak secara otomatis saat perangkat digunakan secara bersamaan.
Sedangkan pada cara kedua, pengguna bisa memilih “Quit” untuk menghentikan pengaktifan aplikasi yang berjalan di perangkat Dock.
Seperti yang kalian ketahui, aplikasi yang berjalan di Dock akan memiliki titik di bawah ikon aplikasi. Klik dua kali ikon atau klik kanan dan pilih “Keluar”.
Cara Memperbarui macOS ke Versi Terbaru
Apple selalu mempembaruan OS setiap tahun. Pembaruan yang dirilis “umumnya” menjanjikan banyak perbaikan bug, tambalan (patch) keamanan, fitur lanjutan, dan berbagai peningkatan lainnya.
Oleh karena itu, jika pengguna menunda pembaruan, itu akan sangat memengaruhi kinerja Macbook. Cara memperbarui sistem operasi adalah dengan membuka “Pengaturan Sistem”.
Pilih “Pembaruan Perangkat Lunak”. Sistem akan memeriksa pembaruan yang tersedia. Saat pembaruan sistem operasi tersedia, tulisan “Perbarui Sekarang” akan muncul, jadi klik di atasnya.
Sistem akan menginstal pembaruan. Setelah selesai, pilih “Instal Sekarang” dan perangkat akan reboot secara otomatis.
itulah guys tiga tips cara mengatasi Macbook lemot yang bisa kalian lakukan sendiri di rumah