Song Joong Ki, salah satu aktor Korea Selatan yang sangat populer, belakangan ini berusaha melebarkan kariernya ke Hollywood.
Namun, berbagai upayanya untuk menembus industri film Amerika Serikat sering kali berakhir dengan kegagalan, meninggalkan pertanyaan besar di benak para penggemarnya: mengapa Song Joong Ki tidak berhasil menembus pasar Amerika?
Meski kariernya di Korea sudah teruji, perjalanannya ke Hollywood tampak tidak semulus yang diharapkan, Jika kalian penasaran, dibawah ini adalah beberapa alasan mengapa Song Joong Ki tidak diterima di Hollywood.
Alasan Song Joong Ki Tidak Berhasil di Hollywood
1. Skandal Pribadi dan Dampaknya
Salah satu alasan yang diyakini menjadi penghambat karier Song Joong Ki di Hollywood adalah dampak dari skandal perceraiannya yang banyak dibicarakan di Korea.
Setelah pernikahannya dengan aktris Song Hye Kyo, yang dikenal sebagai pasangan utama dalam drama Descendants of the Sun, berakhir dengan perceraian, reputasinya menjadi tercoreng.
Perceraian ini berlangsung secara publik dan menimbulkan banyak kritik dari penggemar yang merasa kecewa dengan cara Song Joong Ki menangani situasi tersebut.
Tuduhan perselingkuhan dan cara kurang pantas dalam menangani perceraian juga ikut memperburuk citranya.
Meskipun ia berhasil mengembalikan sebagian reputasinya melalui kesuksesan drama Vincenzo, luka dari masa lalunya tampaknya masih terus menghantuinya.
2. Kesulitan Bahasa dan Hambatan Karier
Selain masalah reputasi, bahasa menjadi salah satu penghalang utama bagi Song Joong Ki dalam upayanya menembus pasar internasional.
Meski ia telah menikah dengan Katie Louise Saunders, seorang aktris asal Inggris, kemampuan bahasa Inggris Song Joong Ki masih memerlukan banyak perbaikan.
Beberapa adegan berbahasa Inggris dalam drama seperti Vincenzo menunjukkan bahwa meskipun dia bisa berbicara dalam bahasa Inggris, kemampuan ini belum sepenuhnya lancar.
Untuk bisa bersaing di Hollywood, kemampuan berbahasa Inggris yang fasih menjadi suatu keharusan, dan ini mungkin menjadi salah satu faktor yang membuatnya kesulitan mendapatkan peran yang signifikan.
3. Tantangan dalam Genre yang Tidak Dikenal
Song Joong Ki juga berusaha keluar dari zona nyamannya dengan mencoba genre yang berbeda.
Kebanyakan proyek yang ia garap di Korea adalah drama dengan karakter yang kuat, tetapi di Hollywood, ia mencoba peran di genre yang lebih asing baginya, seperti horor dan noir.
Meski niatnya untuk bereksperimen patut diapresiasi, hal ini tampaknya justru menyulitkannya untuk menemukan peran yang cocok.
Genre yang tidak familiar baginya membuat proses audisi semakin menantang, terutama di industri yang sangat kompetitif seperti Hollywood.
4. Rasisme dan Hambatan untuk Aktor Asia
Faktor lain yang juga berperan dalam penolakan terhadap Song Joong Ki adalah adanya rasisme dan stereotip yang masih kuat terhadap aktor Asia di Hollywood.
Meski telah ada perbaikan dalam representasi aktor Asia, banyak peran untuk aktor dari Asia masih terbatas pada stereotip tertentu, seperti seni bela diri.
Hal ini membuat perjalanan aktor Asia, termasuk Song Joong Ki, semakin sulit.
Bahkan aktor seperti Daniel Henney, yang lebih dulu berkarier di Hollywood, mengakui bahwa kesempatan untuk aktor Asia masih sangat terbatas dan sering kali diwarnai dengan diskriminasi.
Meski hingga kini Song Joong Ki belum berhasil menembus Hollywood, hal ini tidak menghentikannya untuk terus mencoba.
Tantangan dari skandal masa lalu, hambatan bahasa, hingga rasisme di industri film Amerika adalah beberapa faktor yang membuatnya sulit bersinar di Hollywood.
Namun, Song Joong Ki tetap berkomitmen untuk mengejar mimpinya berkarier di pasar internasional.
Kita perlu menunggu apakah upayanya di masa depan akan membuahkan hasil, dan apakah dia akan berhasil mengatasi hambatan-hambatan yang selama ini menghalanginya.
