Perkembangan teknologi yang berkembang pesat saat ini karena adanya pembaharuan revolusi industri 4.0 menghandirkan teknologi yang lebih canggih. Revolusi Industri 4.0 ditandai dengan kemunculan superkomputer, robot pintar, kendaraan tanpa pengemudi, cloud computing, sistem big data, rekayasa genetika dan perkembangan neuroteknologi yang memungkinkan manusia untuk lebih mengoptimalkan fungsi otak (World Economic Forum,2016)
Lalu, bagaimana dengan profesi akuntan di era revolusi industri 4.0? Profesi Akuntan adalah profesi yang paling banyak di cari oleh sektor perusahaan bukan karena memang mata kuliahnya yang susah sehingga banyak dicari itu karena seorang akuntan dipaksa untuk teliti dalam pengelolaan keuangan di suatu perusahaan.
Contoh profesi akuntan yang biasa terkenal, yaitu akuntan pemerintah, auditor, data analisis, konsultan pajak, akuntan pendidik dan banyak lainnya.
Nah kawan perlu kita ketahui , kehadiran robot mengancam profesi akuntan sebagai data analisis karena mengambil alih pekerjaan dasar yang dilakukan oleh akuntan (mencatat transaksi, mengolah transaksi, memilah transaksi).
Beradasarkan profesi diatas ada profesi yang terancam punah untuk tahun ke depan seperti: teller bank yang akan berkurang karena sudah ada mesin canggih yang proses kerjanya tinggal memasukkan uang ke mesin dan uang terhitung secara cepat dan otomatis. Dan saat ini juga sudah ada e-banking yang menggunakan internet dan memudahkan dalam mentrasfer uang dan kegunaan mesin ATM sudah tidak dibutuhkan.
Namun karena kita berada era revolusi industri 4.0 profesi tersebut kurang terpakai dan lebih tepatnya digantikan dengan mesin canggih. Tetapi jangan berkecil hati, Seseorang mengatakan bahwa profesi akuntan tidak seburuk itu untuk di era tersebut.
Berdasarkan penelitian Özdoğan, B.,2017 menunjukan bahwa pada era Revolusi Industri 4.0 semua tugas yang dilakukan oleh profesi akuntansi tradisional dapat dilakukan oleh mesin, tetapi tidak menggantikan profesi akuntansi namun memberikanperubahan dalam peran profesi akuntansi. Profesiakuntansi dapat melakukan peransebagai penasihat keuangan dan penasihat pajak dalam perekonomian yang tumbuh semakin cepat karena adanya pesatnya peningkatan jumlah bisnis start-up. Selain itu keahlian akuntan dalam mengelola investasi dan proses pembiayaan start-up, akan membawa Certified Public Accountant (CPA) ke posisi Chief Financial Officer (CFO) untuk perusahaan start-up.
Nah walaupun telah diprediksi kalau profesi akuntan tidak akan hilang kita perlu siaga dalam perkembangan zaman loh. Kita tidak boleh kalah dengan perkembangan teknologi selanjutnya kita perlu menyeimbangi sehingga profesi akuntan sejahtera.
Peran profesi Akuntan adalah seorang yang harus memiliki strategi dalam mengambil keputusan, penasihat, dan memiliki kemampuan dalam menggunakan teknologi.
Tepapi jangan khawatir kawan, berikut ada beberapa cara agar kita bisa menyeimbangi dengan adanya era revolusi industri 4.0, yaitu :
1. Awarenees (kesadaran)
Yaitu kita perlu menyadari perkembangan teknologi dari masa ke masa. Dan kita harus bisa menjadi aware dalam menyikapi perkembangan teknologi. Misalnya membangun diri menjadi seorang pembisnis.
2.Education (pendidikan)
Memberikan tekanan dalam belajar kepada murid/mhasiswa agar bisa menyesuaikan dengan konvektisitas digital. Contohnya : memberikan pelatihan lebih dalam mengenai sitem informasi akuntansi , pengenalan perangkat lunak (software) dan lain sebagainya.
3. Professional development (perkembangan profesi)
Yaitu meningktakan kinerja dalam organisasi perusahaan untuk bisa meningktakan kualitas, mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, kediplisinan dan ketelitian sesuai dengan keterampilan dan keahlian jabatan tersebut.
4. Reaching Out (penerapan standar tinggi)
Yaitu seorang akuntan harus bisa mengontrol dan bertanggung jawab atas pekerjaannya. Dikaitkan dengan perkembangan zaman Environmental accounting sangat bergantung pada informasi fisik yang diperoleh di bawah tanggung jawab para engineers.Konektivitas antara engineers dan akuntan harus terbangun agar informasi akuntansi didapat dan dijaga dengan baik.
Jadi karena kita sudah mengetahui apa yang perlu kita lakukan sebagai profesi akuntan selanjutnya di era revolusi industri 4.0 kita harus menerapkan semua itu karena kesuksesan kita juga bergantung dengan peran kita selanjutnya.
Sumber :
Rosmida, R. (2019). Transformasi Peran Akuntan dalam Era Revolusi Industri 4.0 dan Tantangan Era Society 5.0. Inovbiz: Jurnal Inovasi Bisnis, 7(2), 206-212.
Merlina, M., & Nuraini, A. (2020). Analisis Persepsi Dosen Akuntansi Dan Mahasiswa Akuntansi Mengenai Peranan Akuntan Di Era Revolusi Industri 4.0. JAS-PT (Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia), 4(2), 149-162.
Martani, Dwi. Akuntan di Era Revolusi Industri 4.0.2018.https://staff.blog.ui.ac.id/martani/files/2018/09/Akuntansi-di-ERA-Revolusi-4.0-25022019.pdf