Suka cerita perjalanan waktu seperti dalam film Steins Gate? Sebuah anime yang baru rilis di bulan April lalu dan tayang resmi di akun Youtube Muse Indonesia akan membuat kalian sangat senang.
Diangkat dari manga karangan Ken Wakui yang berhasil memenangkan penghargaan Kondansha ke 44 di Jepang, anime yang berjudul Tokyo Revengers mengangkat cerita tentang perjalanan waktu seorang pemuda bernama Hanagaki Takemichi ke masa lalu demi menyelamatkan kekasihnya, Tachibana Hinata yang meninggal di masa depan.
Perjalanan Takemichi tidaklah mudah karena untuk menyelamatkan kekasihnya dia harus melibatkan diri dalam kelompok geng berandalan anak SMP bernama Toman yang nantinya di masa depan akan menjadi organisasi kriminal berbahaya atau Yakuza. Takemichi yang lemah dan penakut ini harus menghentikan mereka berubah menjadi penjahat agar masa depan bisa berubah.
Berikut adalah alasan mengapa kalian harus menonton film ini:
1. Tanpa Mesin Waktu
Inilah ciri khas utama dari cerita ini. Tidak ada mesin waktu. Takemichi tak sengaja mendapatkan kemampuan spesial saat dia nyaris mati tertabrak kereta. Kemampuan khususnya hanya aktif ketika berjabat tangan dengan seseorang yang ingin mengubah masa lalu. Dengan kata lain dia butuh orang lain sebagai pemicu kekuatannya dan orang itu adalah adik kekasihnya, Tachibana Naoto.
Dia hanya bisa kembali ke masa 12 tahun yang lalu tepat di tanggal yang sama dengan masa sekarang. Oleh karena itu proses ini disebut Time Leap atau loncatan waktu. Hanya kesadaran Takemichi yang pindah ke badannya di masa lalu. Dia meninggalkan badannya di masa depan dalam keadaan mati suri.
Takemichi juga bisa kembali lagi ke masa depan asalkan berjabat tangan lagi pemicunya yaitu Naoto di masa lalu. Menggunakan pengetahuan dari masa depan inilah Takemichi bisa mengetahui peristiwa yang terjadi di masa lalu dan mengubah sejarah.
2. Kehidupan Geng Berandalan di Jepang
Seluruh ceritanya berfokus pada kehidupan para anggota geng berandalan SMP di Jepang. Kalian bisa melihat kebiasaan mereka yang suka berkendara dengan sepeda motor, memakai seragam buatan sendiri, nongkrong di tempat favorit, dan acara berkelahi dengan geng lain setiap terjadi konflik.
Mereka menjunjung tinggi berantem menggunakan seni bela diri dengan tangan atau kaki. Pihak yang memakai senjata dianggap curang dan memalukan.
3. Keunikan gaya rambut setiap tokoh
Hanya di cerita inilah kamu bisa melihat gaya rambut anak berandalan di Jepang dalam berbagai versi. Ken Wakui betul-betul bekerja keras untuk mendesain gaya rambut mereka. Semua tokoh punya ciri khas masing-masing sesuai kepribadian mereka. Beberapa tokoh juga dilengkapi dengan tato yang unik di badannya.
4. Alur cerita yang tidak bisa ditebak
Penyebab Hinata terbunuh di masa depan adalah karena konflik dalam geng Toman, jadi Takemichi harus menghentikan terjadinya konflik itu agar Hinata bisa selamat.
Kelihatannya sederhana, tapi kenyataannya konflik tersebut adalah bagian dari rencana seseorang yang sangat ambisius untuk mengendalikan Toman. Demi mencapai tujuan, the real mastermind rela membunuh banyak orang penting dalam geng Toman. Takemichi harus menyelamatkan mereka semua supaya masa depan berubah.
Dikemas dengan alur cerita maju mundur. Kalian bisa melihat Takemichi mengubah masa lalu lalu loncat kembali ke masa depan untuk melihat hasil perubahannya.
5. Gaya menggambar Manga yang kompleks
Jika kalian punya waktu, harus baca komiknya juga. Ken Wakui menggambar manga dengan sangat bagus. Perasaan setiap tokoh ditunjukkan secara jelas dalam setiap halaman.
Tidak terburu-buru. Adegan pertarungannya juga detail. Pokoknya baca komiknya sudah sama dengan nonton film versi hitam putih. Setiap tokoh juga digambar dengan sangat keren dan mereka masing-masing mendapat tempat khusus di sampul komik secara bergilir.
Sampai saat ini, manga Tokyo Revengers sudah mencapai volume ke 22.
Demikianlah kesimpulan saya tentang Tokyo Revengers. Semoga kalian tertarik untuk menontonnya.
