Manga dengan tema survival pada umumnya bercerita mengenai sekelompok orang yang terjebak di suatu tempat atau waktu dimana mengharuskan mereka untuk bertahan hidup sampai akhir.
Berbeda dengan action manga dimana banhak karakternya mempunyai kekuatan super, karakter dalam survival manga hanyalah manusia biasa yang harus memutar otaknya untuk melewati setiap rintangan yang ada.
Rintangan yang dihadapi dapat berupa monster, hewan buas, zombie atau bahkan pembunuh bayaran.
Setting dari manga dengan genre ini dapat beraneka ragam mulai dari kehidupan perkotaan modern hingga zaman prasejarah.
Yang membuat cerita dari survival manga ini menarik adalah tidak semua karakternya akan dapat selamat sampai di akhir, yang justru membuat pembaca penasaran.
Berikut ini adalah deretan manga yang dapat membuatmu hanyut dalam cerita menegangkan :
5. Gunjou Senki
Nishino Aoi adalah seorang murid SMA biasa yang menyukai pelajaran sejarah dan mengikuti ekstrakurikuler memanah. Dia merasa akan lebih cocok hidup di Jepang pada era Sengoku, dimana keahliannya akan terpakai.
Pada suatu hari kabut misterius menyelimuti sekolahnya, dan tiba-tiba saja seisi sekolah terlempar ke masa lalu, tepatnya pada era Sengoku.
Namun tidak seperti yang diharapakan Aoi, sepasukan samurai bersenjata datang menyerang dan membunuh banyak penghuni sekolah.
Aoi dan beberapa teman-temannya pun harus bertahan melawan sepasukan samurai tersebut.
Menariknya dalam manga ini para karakter yang berhasil bertahan hidup adalah mereka yang mempunyai keahlian di ekstrakuriler, seperti anggar, kendo, baseball dan lainnya.
Sehingga pertarungan dalam manga ini seperti modern vs kemampuan bela diri kuno.
4. Gofun-go no Sekai
Mengambil setting kehidupan modern di Tokyo, hiduplah sepasang anak kembar bernama Yamato dan Yuuto. Keduanya memiliki teman masa kecil, yang tidak lain Michiru, seseorang yang ditaksir Yuuto sejak lama.
Namun sebelum dapat menyatakan perasaannya pada perempuan tersebut, kejadian mengerikan tidak terduga terjadi di Tokyo, dimana sebuah patung Buddha seukuran manusia bergerak dan membunuh orang-orang disekitarnya , namun ternyata ribuan patung Buddha lainnya juga ternyata melakukan hal yang sama pada peristiwa itu.
Segelintir orang yang selamat pun harus mencari cara bertahan hidup sembari bersembunyi dari serbuan ribuan patung Buddha tersebut.
Alur cerita dari manga yang satu ini dapat dikatakan cukup menegangkan, karena banyak karakter utamanya yang mati begitu saja di awal.
Patung Buddha yang menyerang dan menghabisi manusia juga digambarkan dengan berbagai ukuran mulai dari yang seukuran anak kecil hingga ada yang seukuran lebih besar daripada gedung pencakar langit.
Pembaca juga akan dibuat bertanya-tanya tentang asal-usul para patung Buddha tersebut dan mengapa mereka bisa bergerak dan menjadi agresif.
3. Kyochuu Rettou
Bercerita mengenai sekelompok anak sekolah yang sedang dalam perjalanan untuk melakukan study tour, tetapi perjalanan tidak berjalan semulus yang direncanakan.
Pesawat yang mereka tumpangi mengalami kerusakan dan jatuh di sebuah pulau yang tak berpenghuni.
Namun ternyata pulau tersebut tidak kosong sepenuhnya, karena justru pulau tersebut dihuni oleh para serangga raksasa yang mengincar manusia untuk dijadikan santapannya.
Untung saja, dari banyaknya siswa yang terdampar terdapat Oribe Mutsumi yang memiliki banyak pengetahuan mengenai serangga dan berbekal pengetahuannya tersebut dia berniat menyelamatkan teman-temannya.
Manga ini memang banyak berpusat pada Matsumi sebagai karakter utama dan satu-satunya orang yang mengerti soal serangga.
Selain aksi bertahan hidup melawan serangga raksasa, manga ini juga tidak jarang menampilkan adegan seksual di dalamnya.
2. Cage of Eden
Bagi yang menyukai manga dengan tema survival, manga yang satu ini mungkin tidak asing bagi kalian.
Cage of Eden karya Yamada Shinobu ini memang cukup terkenal pada jamannya, bahkan dapat dikatakan sukses untuk manga yang mengambil tema ini.
Kisah dalam manga ini mengenai Akira Sengoku dan teman-temannya yang karena suatu kecelakaan terpaksa bertahan hidup di sebuah pulau yang ditinggali oleh berbagi makhluk prasejarah.
Para karakter di dalamnya kemudian dihadapkan pada berbagai pilihan sulit untuk dapat selamat dari pulau tersebut dan tidak jarang berakhir konflik di antara mereka sendiri.
Selain menampilkan ketegangan dalam setiap petualangannya menjelajahi pulau dengan makhluk-makhluk ganas, Cage of Eden juga menampilkan sisi romantis yang memberikan warna tersendiri.
Sangat disayangkan memang, manga ini harus diakhiri terburu-buru dan sejumlah pertanyaan yang belum terjawab sampai akhir cerita.
1. I Am a Hero
Berbeda dengan kebanyakan manga yang biasanya menampilkan protagonis utama berupa anak laki-laki usia remaja yang selalu bersemangat dalam menghadapi tantangannya, tidak dengan yang satu ini.
Hideo Suzuki hanyalah seorang pria berusia 30an tahun biasa, yang harus berjuang dengan kehidupannya sebagai seseorang yang berprofesi sebagai asisten mangaka.
Kehidupannya terkesan berjalan normal dengan berbagai permasalahan manusia pada umumnya.
Namun dunia memiliki rencana lain, dimana hari-hari yang tenang dan normal harus berubah 180 derajat ketika para zombie entah dari mana bermunculan.
Hanazawa Kengo selaku pengarang dari manga ini menyuguhkan cerita mengenai zombie yang tidak biasa ditambah lagi dengan art yang begitu realistik membuat kehidupan Hideo dalam melawan zombie begitu nyata.
Manga ini juga memberikan konflik dilematis kepada para karakter di dalamnya ketika harus berususan dengan zombie. Tidak salah apabila, manga ini dapat menyabet berbagai penghargaan.
Jika kalian tidak cocok dengan manga yang ceritanya sangat panjang, dengan chapter ratusan bahkan ribuan, pilihan manga bergenre survival dapat menjadi pilihan yang tepat.
Ini dikarenakan sebagian besar manga dengan genre ini cukup pendek, walaupun begitu terdapat sisi horror tersendiri yang dapat membuat kita tegang , namun juga penasaran dengan akhir dari kisahnya,.