Dunia dikejutkan dengan sebuah informasi baru terkait dengan kasus Amoeba pemakan otak, berikut kami akan jelaskan kasus dan gejala jika kalian terinfeksi dengan amuba tersebut.
Ditemukan seorang yang berada di Charlotte County, Florida meninggal dunia pada awal Februari lalu yang dikabarkan terinfeksi oleh amoeba pemakan otak.
Hal tersebut sempat membuat gempar jagad media sosial. Kini Departemen Kesehatan Florida mengatakan hal ini terjadi karena adanya infeksi akibat membilas hidung dengan air keran.
Penyelidikan tetap dilakukan untuk memahami kondisi yang jarang terjadi ini.
Kasus Infeksi Amuba Pemakan Otak
Infeksi yang terjadi akibat amuba tersebut sangat besar kemungkinannya mengakibatkan kematian. Namun, kasus ini dirahasiakan untuk melindungi privasi pasien.
Sampai sekarang, Departemen Kesehatan Florida menghimbau masyarakat untuk lebih waspada.
Ini dilakukan dengan menjaga kesehatan dengan hanya menggunakan air suling saat ingin membersihkan wajah khususnya hidung dan mulut.
Air keran juga harus direbus untuk menjaga kebersihan yang terkandung dalam air tersebut. Paling tidak waktu yang dibutuhkan untuk merebus minimal 1 menit agar dapat digunakan untuk membilas tubuh.
Air keran yang belum disterilkan memang sangat berbahaya untuk tubuh. Air ini tidak disarankan untuk membilas hidung, atau berkumur karena tidak disaring atau diolah dengan tepat.
Hal ini membuat mikroorganisme di dalamnya masih hidup dan dapat berpindah pada tubuh.
Namun, orang tidak dapat terinfeksi jika meminumnya, karena pada tubuh lambung akan mengolahnya dan membunuh organisme tersebut.
Amuba yang dapat menyebabkan infeksi pada otak ini biasanya terjadi juga saat berenang.
Sekitar tiga orang di AS telah terjangkit amuba tersebut dengan efek yang mematikan. Hal ini disebutkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS.
Gejala Infeksi Amuba Pemakan Otak:
Berikut adalah daftar gejala infeksi akibat amuba pemakan otak pada tahap awal:
- Sakit kepala
- Mual
- Muntah
- Demam
- Leher kaku
- Halusinasi
- Koma
Jadi, berhati-hatilah terhadap kebersihan tubuh. Infeksi tersebut masih bisa diobati dengan beberapa obat.
Namun, akan lebih baik jika tubuh tidak perlu merasakan penyakit dari amuba pemakan otak.
Simak terus artikel dari Digstraksi lainnya, untuk mendapatkan informasi lain terkait tentang dunia dan masih banyak lagi! Kalian juga bisa mendapatkan info penting lain di Facebook resmi Digstraksi