Disuatu daerah terdapat sebuah hutan belantara, masih banyak jenis binatang yang tinggal disana. Ada weni si kelinci yang sangat lucu ia selalu riang gembira kemanapun dirinya pergi ia sellalu menebar kebahagian. Siang hari yang amat terik ia begitu kehausan ia pergi berjalan mencari air agar dahagnya hilang.
Sepanjang jalan ia sambil menyanyikan lagu kesukaannya yang ia ciptakan sendiri “aku senang sekali naaaaa na na “ begitulah liriknya. Ketika ia asyik berjalan dan bernyanyi tiba-tiba seekor monyet dating mengejutkannya “woooaaaa hey weni suaramu bagus sekali.” Puji Bidi, ya monyet itu bernama Bidi. Weni merasa senang karena dipuji oleh Bidi “ Bidi aku kehausan maukah kau mengantarku ke sumber air” kelinci manis itu meminta Bidi temannya untuk mengatarnya mencari sumber air.
Mereka suka membantu satu sama lain sehingga monyet itupun mau mengantarkannya untuk mencari sumber air. Mereka pergi bersama-sama si monyet berjalan bergelantungan diatas dahan-dahan kayu besar, weni kelinci kecil itu sangat bahagia melihat temannya itu. “uu aa uu aa uuuuu” Bidi begitu senang bergelantungan ketika ia melihat weni tertawa sehingga ia mengencangkan teriakannya, mereka pun tertawa gembira bersama.
Ketika mereka sampai disumber air kelinci kecil itu langsung meminum air sebanyak yang ia butuhkan. Monyet masih setia menunggu dengan bergelantungan diatas pohon “weni minum jangan banyak-banyak nanti kembung kamu hahaha” teriak Bidi sambil tertawa. Weni masih asik minum, ia merasakan airnya begitu segar rasanya weni ingin berendam dalam sumber air itu.
Tanpa ia sadari seekor harimau besar yang tengah kelaparan sudah mengintainya dari tadi. Harimau itu berjalan perlahan mendekati kelinci malang tersebut, sang monyet juga tidak mengetahui jika ada harimau mendekat. Kini harimau itu sudah benar-benar berada dibelakang weni, kelinci itu merasa aneh ia menoleh “heyyy kelinci cantik” weni disambut oleh harimau besar itu.
Ia berusaha lari namun sudah terlambat harimau besar itu sudah mencengkeram tubuhnya dengan kuat ia berteriak “ Bidiiiiii tolong aku.” Bidi terkejut ia bergegas menolong temannya weni namun harimau itu telah membawa pergi weni. Bidi tidak menyerah dia masih berusaha mencari temannya ia melompat dan bergelantung secepat mungkin.
Dan akhienya ia menemukan harimau jahat itu “heyyy harimau jahat kembalikan temanku.” Teriak Bidi dengan lantang. “hah apaa kembalikan temanmu haha temanmu yang malang sudah masuk kedalam perutku.” Harimau itu merasa bahagia karena ia sudah tidak lapar lagi. “ apa kau mau menyusul temanmu juga monyet kecil?.” Bidi mendengar ucapan itu langsung lari sekuat tenaga.
Bidi sangat sedih temannya yang paling baik sudah meninggal sekarang dia sendirian tidak memiliki teman bermain lagi. Dia selalu mendoakan weni dan berharap suatu saat bisa bertemu dengan temannya. Bidi adalah teman yang setia dia selalu sayang sama temannya Weni.