Genshin Impact Lore : Fun Facts dan Teori Vennessa ? [Part 2 – END]

Hi Peeps ! Balik lagi dengan gw MotC kali ini gw mau ngelajutin artikel kemarin yang kalian bisa baca disini : Klik Disini! dimana perkenalan dan latar belakang si Vennessa, kali gw akan ngasih tau kalian tentang Fun Fact & Teori seputar Vennessa, Yuk gaskeunn !

Buku The Legend of Vennessa

Berdasarkan dari sumber yang gw baca, buku ini adalah sebuah syair lagu yang mencertikan pertemuan Venti dengan Vennessa, lagu tersebut bercerita tentang kisah yang pada artikel sebelumnya gw ceritain.

Kalo kalian pernah main Skyrim/The Witcher kalian pasti tiap ke Bar ketemu Bard. nah syair pada buku ini mirip dengan lirik bard yang biasa nyanyiin.

Walaupun sedih sih, Syair pada buku ini ga Dinyanyikan, tapi jangan sedih !
Berdasarkan teori gw jika kamu mendengarkan lagu Theme dari Mondstadt berjudul Reminiscence:

Dimana judul lagu itu memiliki arti Kenangan, Bayangin ajaa lu itu makhluk Immortal bersahabat dengan mortal. Ketika sahabat lu udah ga ada dan lu masih hidup, dan tiba-tiba kembali kekota yang lu perjuangkan bersama sahabat lu. damn man Kenangannya nabok keras banget sama seperti ketika emak lo nabok pake sendal Anjim!

Dibalik muka kawaii Venti terdapat jiwa romantis lelaki machooo !

 

Thousand Winds Temple

Reruntuhan amfiteater kuno. Seribu angin melodius berkumpul di sini, serta membawa dongeng yang tak terhitung jumlahnya, dan membawa dongeng itu jauh dan luas. -Reruntuhan Thousand Winds Temple-

Dari kutipan diatas apakah kamu menyadari sesuatu? Walaupun lokasi ini bernama “Temple” tapi sebenarnya ini adalah tempat dimana Vennessa dan Klannya hampir dibantai oleh si kampret Lord Lawrance. Dimana tempat ini adalah Arena Gladiator dimana para budak dipertarungkan sebagai tontonan para kaum bangsatwan.

Karena jika kalian ketempat ini, kalian sangat tidak asing dengan gerbang yang sangat besar dibawah tempat duduk penonton itu, seperti colosseum.

Falcon / Elang

Jika kalian memiliki Diluc atau Setidaknya kalian pernah melihat Idle animationnya diluc, dimana tiba-tiba akan ada Falcon/Elang yang bertengker dilengannya, jika kalian lihat gambar dibawah ini adalah bentuk dari Celestia Vennessa sang Pendiri mondstadt. dimana jika kalian sadari Diluc dan Vennessa merupakan satu RAS atau bisa dibilang Satu Klan yang bernama Klan Murata, karena ciri khas dari Vision yaitu pyro dan memiliki rambut bewarna merah.

Jadi yang selama ini kalian liat yang berada dilengan Diluc adalah Vennessa itu sendiri, tapi jangan sedihhh ! jika kamu ga penah melihat elang tersebut di tangan Diluc. kamu kadang bisa melihat Elang tersebut terbang di angkasa, tapi jarang banget keliatan.

TIMELINE

Secara Timeline Genshin Impact Bersinggungan dengan Vennessa & MC Sebagai berikut :

SS = Sebelum Sekarang, Dimana si Main Chara bangun dan ketemu Paimon.

• 1600 Tahun SS : Barbatos menghilang dari Monstad dan Keturunan Lord Lawrance menguasai Mondstad
• 1000 Tahun SS :  Vennessa dan Venti (Barbatos) Bertemu dan Vennesa Menjadi Dandelion Knight pertama.
• 500 Tahun SS : Main Chara dan Kembarannya datang ke benua Teyvat berbentuk bintang Jatuh lalu dihadang oleh tante Ara-ara saat milih Chara (Unknown God) lalu Main Chara dipisahin sama saudaranya. Main Chara terkena Deep Sleep dan kembarannya diambil sama si tante Ara-ara.
• 100 Tahun SS : The Fall of Khaenri’ah, Khaenri’ah adalah sebuah region di benua Teyvat namun runtuh akibat kebangkitan dari Abyss Order.
• 8 Tahun SS : Diluc Menjadi Kapten Knight dan Jean menjadi Dandelion Knight.
• 4 Tahun SS : Ayah Diluc dibunuh dan Diluc Keluar dari Knight.
• 6 Bulan SS : Varka Grand Master Mondstad pergi berekspedisi lalu Jean menjadi ACTING Grand Master.
• Sekarang : Main Chara bangun dari Deep Sleepnya lalu kemudian bertemu Paimon yang ga sengaja ketarik pancingan MC.

 

Gladiator’s Finale

Jika kamu memiliki Gladiator’s Finale disitu terdapat kisah Vannessa pada Artifact tersebut. dimana diambil dari perspektif seorang Gladiator yang melawan seorang anak perempuan dimana ialah Vannessa itu sendiri,  bertuliskan seperti ini.

Flower of Life :

The invincible gladiator finally fell at the foreign girl’s feet. At that moment he recalled a dream he had had many years ago. Such beautiful flowers, I wonder when I’ll be able to begin my own journey to see them.

Plume of Death :

One battle away from being free, the gladiator was defeated by an anonymous girl. Cries and howls burst out in the crowd like pounding thunder, but the victor refused to humiliate her opponent by execution. She refused to plunge her sword into the opponent’s throat and end his life like that of a slave.

Sand of Eon :

In the gladiator’s final fight, he faced a young girl. In her eyes, he saw both the timidity of a young girl and the ferocity of a young lioness. From his step, the girl saw the unbreakable shackles of age that the gladiator wore. It was a fight like the old gladiator has not had in years. Fierce, yet satisfying.

Goblet of Enotherm :

By pausing to wait for the wine of victory, the gladiator missed his chance to seize a fleeting chance at freedom.

Circlet of Logos :

But only when his helmet fell down on the arena floor did he and the spectators alike realize that it was all just a farce. The offering of his petty life made no difference. He would always be a worthless slave in the eyes of his master.

Kisah tersebut diambil dari sudut padang Gladiator lain dan kutipan diatas hanya penggalannya yak, jadi ceritanya si Gladiator ini melawan seorang anak cewe muda banget dan dia seorang budak, Walaupun kecil ternyata dia cabe rawit, para Gladiator yang udah Veteran dikalahkan sama Vennesa satu-persatu.

Dan sedikit bocoran bahwa Pedang Claymore yang digunakan oleh Vennessa kabarnya bernama Deathmatch namun Claymore ini belum rilis di Ingame baru Polearmnya aja yang rilis, jadi penasaran aing.

Sekian Fun Facts dan Teori seputar Vennessa sang Dandelion Knight pertama!
dari Hasil riset gw dari jam 3 pagi dini hari wkwkwkwk. untuk diskusi dan request bisa komen dibawah ini ya !

Terima kasih dan Let Vennessa Kick Ur Ass !