Hi Peeps! gw MotC balik lagi dari hiatus karena gw kena Covid bulan lalu dan sekarang udah balik normal lagi yey!
Sekarang gw mau ngasih kalian cerita cinta seorang dewa, bukan venti yeee.. tapi Zhongli, gw baca kisahnya sedih dikit. gw ngerangkum buat kalian jadi kalian ga usah cape-cape nyari / teriak “ga bisa bahasa engres” gasss kuy!
SIAPA ITU GUIZHONG
Guizhong adalah God of Dust, dimana ia tinggal di Guili plains, dia sangat baik dan amat bijak. tapi dalam hubungan perang dia lemah. Jadi dia bekerja sama dengan Morax dalam memimpin dan membangun Guili plains.
Guizhong memiliki ketertarikan dengan mekanik, dia adalah seseorang Arsitek yang membuat Guizhong Ballista dimana Ballista itu kalian pake pass nyari Cocogoat, bersama dengan Cloud Retainer, Realm of Clouds dibangun oleh bantuan para Adepti untuk menampung Relik kuno dan Relik Evil yang dia kumpulkan dalam pencariannya untuk memahami mekanika.
JADI GINI CERITANYA….
Guizhong, adalah salah satu dari dewa tertua, dia membuat 4 Printah atau commandments. empat printah Guizhong tersebut adalah
“Teach with wisdom, be bound by virtue, fortify the bones, unite in ambition”Guizhong
Perintah-perintah ini ditulis di 5 batu di Dataran Guili, satu di barat, utara, barat daya, selatan, dan timur. dimana kalian mencari batu-batu ini saat Quest Treasure Lost, Treasure Found yang diberikan oleh Soraya. berikut isi tulisan dari batu printah yang dibuat Guizhong :
Northern Ruins: “To unite in ambition is to be steadfast and immovable for all time.”
Eastern Ruins: “Wisdom is like water, it nourishes all those who receive it and in it is a reflection of the truth.”
Southern Ruins: “Fortify the bones, that movement be supple when the time comes.”
Western Ruins: “Virtue grows tall like a tree, though there be shade it will flourish forever.”
Karena pada saat itu Guili Plains, di kenal dengan nama Guili Assembly. yaitu sebuah desa kecil yang dihuni oleh manusia. tapi karena beberapa alasan tempat itu Rata oleh tanah.
Morax, Nama Zhongli pada saat itu. Bertemu dengan Guizhong di Dihua Mars ditengah-tengah bunga Glaze Lilies. Di sana, dia dengan gembira menghadiahkan kepada Zhongli sebuah Batu bernama, Memory of Dust atau sekarang bisa dibilang Catalyst.
dimana batu tersebut berisi Pengetahuanya, dan dengan itu Guizhong menantang Zhongli untuk membukanya. Secara tidak langsung batu itu adalah sebagai tanda janji mereka, meskipun tidak ada kontrak formal di antara mereka
GUILI PLAINS, SAKSI CINTA 2 DEWA
Guizhong menjadi teman setia Zhongli, The God of Geo. Guizhong membawa para penduduknya ke barat MT.Tiangheng dan mengajarkan mereka bagaimana cara beragriculutre.
Dimana tanah tersebut menjadi Supplier bunga, serta pertanian yang subur. Zhongli memuji kinerja Guizhong dan dari situ nama Guili Plains dipatentkan. berdasarkan nama mereka berdua. baru tau kan lu pada?
GUI – zhong – LI = GUILI
The Guizhong Ballista dibangun diatas MT.Tianheng, dimana digunakan untuk bertahan dari para penyerang. sebenernya gw gatau nih.. dia emang ini balista sendiri atau si Cloud Retainer yang bikin terus ngasih nama Guizhong Ballista sebagai penghormatan atau mereka bikinnya bareng.
tapi balista itu disama buat melindungi Liyue selama ribuan tahun. hingga sekarang, penduduk Liyue menghormati balista tersebut ” Mesin ini merupakan bagian integral dari pertahanan tanah ini melawan musuh yang paling tangguh. “
I MET YOU AMONG THE GLAZE LILIES
Selama perang Archon, Guizhong dan para adepti lainya bertarung untuk melindungi Guili Plains dari serangan Dewa jahat dan monster yang menyerang tanah Liyue selama perang, tapi sayangnya Guizhong gugur.
pada salah satu stone tablet yang ada di Quest Treasure lost, Treasure Found. menceritakan kematiannya bertuliskan “black dust choked the heavens and a thousand rocks splintered.”
Moment terakhir Guizhong berada di tengah-tengah padang Glaze Lilies. dimana dia meninggalkan senyuman terakhirnya.
permintaan terakhir adalah agar Zhongli tidak melupakan batu/Catalyst yang ia berikan saat pertama kali bertemu. dia mengingatkan kembali tantangan yang ia berikan dengan kata terakhirnya namun tidak tersampaikan.
“when tender feelings are reduced to dust on the wind”Primordial Jade Cutter
setelah kematiannya, Penduduk Guili Plains terpecah dan area tersebut ditinggalkan. 3,700 tahun kemudian, Morax mengumpulkan orang-orang yang tersisa dan membawa mereka ke selatan MT.Tianheng lalu mendirikan Liyue Harbor, dimana ia menurukan pengetahuannya ke penduduknya.
seperti bagaimana cara membangun rumah dan kompor. Guili plains sebuah saksi bisu cinta 2 dewa sekarang menjadi terbengkalai.
ini adalah cerita tersedih yang pernah gw Research di Genshin impact, there is no happy ending in wars peeps. so sekian cerita tentang Cinta antara God of dust & God of Geo. Next artikel gw akan memberikan Fun Facts seputar Guizhong. so Stay tune peeps !
