Saya menuliskan hal penting ini sebagai mahasiswa statistika semester empat sedang berkuliah di salah satu perguruan tinggi kedinasan. Mungkin ada beberapa poin yang tidak cocok atau belum tersirat di tulisan ini. Mohon teman-teman memakluminya.
1.Kegiatan berkuliah tidak sesibuk apa yang orang-orang bicarakan.
Apalagi kalau kamu adalah mahasiswa yang kupu-kupu (kuliah pulang-kuliah pulang). Bahkan saya sendiri ketika masih semester satu yang belum mengikuti kepanitiaan atau organisasi yang ada di kampus merasa memiliki banyak waktu luang. Bahkan lebih santai dibanding jaman SMA dulu.
2. Perlu memiliki teman dari tingkat atas dan tingkat bawah nantinya.
Maksudnya adalah kamu perlu bergaul dengan kakak tingkat yang sekaligus dapat membuatmu mendapatkan informasi-informasi penting. Kalau perlu, kakak tingkat dengan prodi dan jurusan sama akan membantumu dalam hal materi kuliah. Dan mengarahkanmu karena dia sudah lebih dahulu menjalani apa yang akan kamu lakukan kedepannya.
Dan kalau kamu sudah naik tingkat, kamu perlu bergaul dengan adik tingkat mu. Selain untuk membantu mereka kamu bisa menjual buku-buku bekasmu kepada mereka,
3. Jangan asal menyimpan file.
Pasti akan banyak materi ataupun tugas yang akan kamu simpan di perangkatmu. Sebaiknya buatlah folder yang terstruktur supaya kamu tidak kebingungan suatu saat. Dan dengan begitu penyimpanan mu lebih terstruktur. Kamu juga perlu memberikan nama file yang membuatmu lebih merasa enak Ketika akan menyimpan dan membukanya.
4. Penyimpanan data.
Supaya perangkat yang kamu gunakan tidak penuh penyimpanannya oleh materi atau tugas perkuliahan, kamu perlu memindahkannya ke penyimpanan online. Salah satu penyimpanan online yang saya sarankan adalah google drive. Selain itu data mu tidak akan hilang dan lebih aman. Yang perlu kamu perhatikan adalah jangan sampai lupa pada email dan kata sandi yang kamu gunakan. Mungkin untuk mengatasi hal ini kamu dapat menggunakan email kampusmu. Karena kamu pasti tidak akan melupakan email dan sandi yang diberikan oleh kampusmu.
5. Gunakan waktu luangmu.
Belajar bukan hanya soal akademik. Dalam kampus akan ada banyak sekali organisasi yang membantumu untuk mengembangkan kemampuan dan juga memungkinkanmu mendapatkan teman-teman yang juga akan menjadi inner-circle mu. Selain itu kamu bisa menjadi volunteer di dalam maupun luar kampus untuk menambah pengalaman-pengalaman yang kamu akan tambahkan di CV mu.
6. Jangan pelit berbagi ilmu.
Dengan berbagi dengan teman-temanmu, ini akan membuatmu lebih memahami pelajaran. Biar sudah jenius sekalipun, kepintaranmu akan bertumbuh pesat kalau kamu mau menggunakannya untuk menolong orang lain.
Tambahan : Karena saya menulis ini dalam kondisi pandemi, mungkin ini kurang berlaku. Namun saya sempat mengikuti perkuliahan tatap muka sekitar 8 bulan lebih dan berikut ini adalah poin penting yang menurut saya perlu teman-teman ketahui, yaitu:
- Mencari tempat kos yang strategis. Tak mengapa berpindah-pindah kos sampai kamu benar-benar merasa nyaman dan aman. Nyaman ini relative sesuai dengan kebutuhan tiap orang.
- Mengetahui tempat umum yang penting seperti klinik, rumah sakit, tempat beribadah. Zaman sekarang ini bukanlah hal sulit untuk dicari.
- Sangat perlu menabung dan membuat rincian biaya supaya kamu tidak boros dan kalau ada hal darurat kamu bisa menggunakan tabungan sebagai dana darurat mu kelak.
Mungkin itu adalah hal-hal yang menurut saya sangat mendasar. Selain itu teman-teman akan menyadari dan mendapatkan poin penting lainnya Ketika sudah menjalaninya sendiri.