Masa – masa SMA adalah masa yang paling bahagia. Di masa SMA itu banyak sekali kejadian yang dirindukan. Seperti gadis cantik yang bernama Nadia, yang sangat merindukan masa – masa SMA yang sangat banyak bahagianya daripada sedihnya.
Hari ini kebetulan Nadia sedang libur kerja, dia memutuskan untuk membersihkan kamarnya. Namun, tanpa sengaja dia menemukan album yang berisi foto di masa SMAnya dahulu. Nadia pun meluangkan waktu untuk melihatnya sebentar.
Ketika membuka album tersebut, foto yang paling awal adalah ketika dia dan teman – teman sekelasnya sedang gotong royong. Dia ingat sekali ada kejadian lucu di saat gotong royong tersebut. Temannya bernama Rani selalu saja menjahili teman yang lain, namun karena terlalu aktif malah dia yang terjatuh akibat melewati lantai yang baru saja dipel. Tentu semua langsung tertawa melihat tingkah laku Rani yang jahil tersebut.
“Aaa Rani, aku jadi rindu dengan tingkah lakumu yang selalu jahili orang. Tapi, kalau tak ada kamu malah sepi kelas. Aaa rindunya aku sama kamu Rani”. Ujar Nadia.
Selanjutnya, Nadia melihat foto ketika dia dan teman sekelasnya sedang mengambil nilai berenang. Semua hadir di hari tersebut. Namun, tidak semua yang bisa berenang di kelas kami tersebut. Jika tidak bisa sama sekali berenang nilainya C. Sebenarnya, sedih juga melihat teman yang mendapat nilai rendah karena mereka sebenarnya sudah berusaha namun tetap tidak bisa juga. Tetapi, walaupun demikian di hari itu semua berlalu begitu saja. Nadia dan teman – temannya lanjut saja bermain, tertawa, dan berfoto bersama melupakan segala kesedihan.
Setelah itu, Nadia lanjut melihat foto – foto lain di masa SMA yang membuatnya tertawa. Namun pada akhirnya, tibalah difoto yang paling akhir yaitu foto perpisahan. Di waktu perpisahan itu semua pastinya sedih. Tidak ada lagi yang namanya mengerjakan tugas sama – sama, ke kantin satu kelasan yang membuat ibuk kantinnya kewalahan, dan masih banyak lagi.
Segala hal yang terjadi di masa SMA sangatlah dirindukan di saat sekarang ini. Mengingat di masa SMA, Nadia dan teman sekelasnya selalu kompak serta jarang sekali bertengkar. Jika bertengkar sekali pun, mereka hanya sebentar saja dan tentunya tidak pernah sampai memperbesar permasalahan.
Sekarang ini semua tinggal kenangan. Semua pastinya sibuk dengan urusannya masing – masing. Ada yang masih kuliah, ada yang masih mencari pekerjaan, dan ada yang telah bekerja. Untuk bisa berkumpul kembali sangatlah sulit. Mengingat semua tidak berada di kota yang sama.
“Teruntuk teman SMAku, aku sangat bahagia sekali mengenal kalian semua. Kalian sungguh hebat. Semoga kalian diberikan kesehatan dan kesuksesan. Serta, apa yang kalian impikan dapat tercapai. Teruntuk teman SMAku, tetap semangat dan jangan cepat menyerah. Walaupun ujian selalu saja menghampiri. Namun aku yakin kalian pasti bisa melewati itu semua”. Ujar Nadia.