Mungkin sebagian dari masyarakat masih belum banyak percaya mengenai ilmu hitam , salah satunya yakni ilmu santet, Santet adalah upaya seseorang untuk mencelakai orang lain dari jarak jauh dengan menggunakan ilmu hitam. Biasanya santet sering dilakukan orang yang mempunyai dendam karena sakit hati kepada orang lain dengan media seperti rambut, foto, boneka, dupa, kembang, paku, dan sebagainya.
Santet dapat dilakukan sendiri maupun dengan bantuan seorang dukun. Ilmu hitam ini dipercaya masyarakat sejak berabad lalu untuk mengindikasikan penyakit yang menurut mereka tidak jelas asal muasalnya. Pada beberapa kasus, santet diibaratkan sebagai penyakit ‘kiriman’. Berikut adalah jenis – jenis santet di Indonesia.
1. Santet Teluh Pelesit Matimang (Suku Dayak)
Santet yang bisa terbilang cukup ganas ini berasal dari pedalaman kalimantan dan sangat dikenal masyarakat suku Dayak. Teluh pelesit matimang, bekerja pada korban dengan membuat jiwanya terganggu yang bisa mengakibatkan stress sehingga gila seketika.
Dalam mempraktekkan ilmu santet jenis ini, sang dukun wajib meminta tumbal seperti monyet hitam atau ayam cemani. Korban yang terkena santet ini harus ditolong dalam kurun waktu 40 (empat puluh) hari sejak kejadian, jika tidak maka korban akan mengalami kematian yang cepat.
2. Santet Buhul Cacing Abin
Santet buhul cacing abin berasal dari pedalaman Sumatera dan masuk kedalam salah satu jenis santet yang ganas. Santet ini, khusus menyerang urat saraf manusia dan berakibat sang korban bisa mengalami kelumpuhan, cacat atau menderita penyakit yang aneh. Korban bisa mengalami penyakit yang menahun, jika tidak segera diselamatkan maka korban bisa menderita sakit yg cukup lama dan mati perlahan-lahan
3. Santet Susuk Konde
Santet jenis ini paling populer di Indonesia. Santet susuk konde berasal dari pedalaman Jawa yang sangat bahaya bila mengenai manusia. Korban santet ini, biasanya akan mengalami berbagai macam penyakit aneh yang tak masuk akal. Korban santet Tusuk Konde ini akan mendapatkan fenomena aneh di dalam tubuhnya, seperti ada paku, kawat, silet dan benda tajam lain yang tertanam di perut, tangan dan anggota tubuh lain.
Penderita biasanya awalnya hanya merasakan sakit tanpa sebab yang jelas, tapi ketika di-rontgen akan terdeteksi benda-benda aneh tadi. Seringkali, ketika pelaku ingin mempraktekkan santet jenis ini, ada tumbal yang diminta oleh sang dukun, yakni seperti kerbau hitam atau ayam cemani.
4. Santet Banyuwangi / Osing
Suku Osing biasa disebut dengan Laros (akronim daripada Lare Osing). Namun ada juga yang menyebutnya dengan Wong Blambangan. Suku Osing merupakan penduduk mayoritas di beberapa kecamatan di Kabupaten Banyuwangi. Konon asal muasal suku ini adalah keturunan rakyat Kerajaan Blambangan yang mengasingkan diri pada zaman Majapahit.
Jenis santet ganas ini umumnya menyasar kelamin pria. Santet ini merupakan perpaduan alam pikiran bawah sadar dan jin yg membuat target dikunci kelaminnya. Cara kerjanya adalah membuat alat kelamin korbannya tersegel secara gaib, sehingga tidak bisa difungsikan dengan semestinya ketika akan berhubungan badan.
Lalu kejantanan pria itu akan mati lemas dan tidak bisa berdiri atau hanya bisa digunakan untuk anda. Intinya, santet jenis ini biasa dipesan seorang agar pasangannya tidak bisa berselingkuh atau bersetubuh dengan orang lain selain pelaku. Mungkin santet ini cocok untuk para istri yang punya suami hidung belang. Namun tetap saja, cara yang salah akan menimbulkan kerugian pada akhirnya, jadi sebaiknya dipikirkan lagi sebelum menyantet suami sendiri.
5. Santet Khodam
Santet jenis ini memerlukan peran dari makhluk halus yang terikat perjanjian dengan sang dukun, seperti jin atau setan yang ditujukan ke korban.
Santet ini, dilakukan oleh dukun dengan mengirimkan mahluk halus seperti jin atau setan untuk mengganggu korbannya. Biasanya jin yang dikirimkan akan menempel pada korban selama beberapa lama.
Nantinya, makhluk halus itu akan menganggu korban dengan cara merasukinya. Kerugian yang akan dirasakan oleh korban, yakni mengalami gangguan mental, menjadi gila dan yang paling parah dapat menyebabkan kematian.
6. Santet Tali Ghaib
Santet ini sama halnya dengan ilustrasi sebuah tali.
Bisa dibilang santet paling mengerikan, karena santet ini korbanya terus dijaga dan dikontrol dalam kurun waktu tertentu atau bisa jadi dalam waktu yang panjang
Biasanya akan ada semacam tali gaib yang tersambung antara korban dan pelaku.
Santet ini pun dilakukan secara berkelanjutan atau bila sang korban mulai kelihatan kuat menghadapi santet, maka sang dukun akan memberi santet lagi pada korban sehingga tidak akan ada habisnya.
7. Santet Lowo Ireng
Santet Lowo Ireng berasal dari kota Banyuwangi Jawa Timur. Berbeda dengan Santet Osing yang tidak sampai mencelakakan, Santet Lowo Ireng ini malah sangat jauh berbahaya bagi si korban.
Pengguna Santet Lowo Ireng bisa membuat korbannya mengalami kecelakaan atau musibah hingga tewas. Santet ini bisa terjadi baik Itu di jalan, di rumah ataupun di tempat kerja. Santet ini sangat tidak terduga dia bisa datang secara tiba-tiba dan jarang bisa ditangkal dengan penangkal. Namun, jika korbannya adalah orang yang beriman dan rajin ibadah, konon sangat susah dikirimi santet ini
