DLH Kepahiang merupakan salah satu instansi yang berperan penting dalam menjaga kelestarian lingkungan. Dalam menjalankan tugasnya, Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang berupaya untuk melakukan pengawasan, pemantauan, penegakan hukum, hingga pemulihan ekosistem yang terdampak oleh aktivitas manusia. Segala upaya dilakukan untuk mewujudkan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan nyaman.
Langkah Nyata DLH Kepahiang dalam Menjaga Lingkungan Sekitar
Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang tidak hanya berfokus dalam upaya penegakan hukum. Namun, instansi ini juga berperan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengelola kualitas air, udara, dan tanah.
Visi dan Misi
Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang merupakan instansi yang berperan penting terhadap pengelolaan lingkungan hidup. Instansi tersebut terus berupaya melakukan berbagai inisiatif agar pelestarian lingkungan bisa dijalankan dengan baik.
Upaya yang dilakukan diwujudkan dari beberapa aspek. Hal ini mencakup pengawasan, penegakan hukum, hingga pemantauan atas kualitas dan pemulihan lingkungan.
DLH Kepahiang menjalankan visi dan misi penting. Di mana, instansi ini membawa visi tentang lingkungan hidup lestari guna mendukung pembangunan berkelanjutan menuju Kepahiang Emas 2045. Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang membawa beberapa misi sebagai berikut.
- Merealisasikan perencanaan lingkungan hidup yang berlangsung efektif.
- Mewujudkan ekonomi hijau lewat pengendalian lingkungan yang berlangsung inklusif dan partisipatif.
- Merealisasikan penegakan hukum yang kuat dan adil untuk lingkungan hidup.
- Mewujudkan tata kelola lingkungan hidup yang jauh lebih baik.
Sebagai informasi, sasaran strategis dari DLH Kepahiang berfokus untuk memperkuat pengelolaan lingkungan secara menyeluruh. Prioritas agenda kegiatan ini mencakup beberapa hal, termasuk perencanaan lingkungan yang andal sebagai dasar pembangunan daerah.
Selain itu, Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang juga mendorong penguatan ekonomi hijau dan peningkatan kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim. Rencana ini berguna untuk menciptakan lingkungan masyarakat dan ekosistem yang lebih tangguh.
Sementara itu, penegakan hukum lingkungan diperkuat lewat lintas sektor. Segala upaya dilakukan, termasuk meningkatkan tata kelola digital yang lebih efektif, kolaboratif, lincah, profesional, dan mampu memberikan dampak nyata bagi pelayanan lingkungan hidup di Kepahiang.
Inisiatif DLH dalam Menjaga Lingkungan Sekitar
Dalam praktiknya, Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang memiliki sejumlah agenda strategis yang berfokus untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar. Program kegiatan ini dijalankan melalui beberapa tindakan nyata yang bisa berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Berikut beberapa contoh kegiatan yang dijalankan.
1. Mengubah Bekas TPSS Jadi Taman Bunga
Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang menata ulang TPSS atau Tempat Pembuangan Sampah Sementara menjadi taman bunga. Hal ini bertujuan untuk mempercantik kawasan kota dan menambah ruang hijau yang lebih nyaman bagi masyarakat.
Proses penataan lahan berlangsung menggunakan susunan batu bata dan tanah timbun. Beberapa jenis tanaman hias juga disiapkan DLH Kepahiang untuk meningkatkan visual taman.
Kini, area tersebut perlahan sudah berubah menjadi ruang terbuka yang hijau. Tentunya dengan tampilan yang lebih asri dan menyenangkan saat dipandang.
2. Membangun Depo Sampah
Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang membuat strategi khusus untuk mengatasi persoalan sampah yang kian melebar. Hal ini dilakukan dengan rencana pembangunan depo sampah di setiap desa dan kelurahan.
Depo sampah ini berguna sebagai tempat penampungan sementara sebelum diangkut ke TPA. Kini, area tersebut menjadi titik transit sampah, sehingga proses pengangkutan jadi lebih efisien dan terstruktur.
Adanya depo sampah ini membuat petugas kebersihan lebih mudah dalam mengangkut tumpukan sampah. Sementara itu, masyarakat tidak perlu repot membuang sampah ke tempat penampungan sementara yang tidak tertata.
3. Merancang Instalasi Pengolahan Air Limbah
Sebelumnya, beberapa warga desa sempat mengeluhkan sampah yang menumpuk di Tempat Pemrosesan Akhir atau TPA. Mereka mengkhawatirkan akan dampak buruk yang terjadi pada kesehatan maupun kenyamanan masyarakat. Sebab, tumpukan sampah yang menggunung menimbulkan bau tidak sedap. Bahkan, menjadi sumber perkembangbiakan lalat.
Menanggapi keluhan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang melakukan peninjauan langsung. Pihak instansi mulai merancang strategi instalasi pengolahan air limbah, sehingga penanganan pencemaran lingkungan bisa dilakukan secara bertahap.
DLH Kepahiang memiliki peran strategis untuk menjaga kelestarian alam dengan berbagai inisiatif. Namun, keberhasilan program tersebut juga membutuhkan partisipasi aktif dari masyarakat, industri, dan komunitas. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang dan programnya yang inovatif dan bermanfaat, kunjungi laman resminya yakni dlhkepahiang.com







































