Ketidakpuasan terhadap Kontroversi FIFTY FIFTY tidak hanya dirasakan oleh Knetz, tetapi juga netizen internasional. Semua dimulai ketika agensi FIFTY FIFTY, ATTRAKT, mengklaim bahwa ada pihak eksternal yang sedang mengincar artis-artis mereka. Pihak internal ini diduga telah mempengaruhi anggota FIFTY FIFTY untuk mengakhiri kontrak eksklusif mereka dengan ATTRAKT.
Setelah beberapa hari kemudian, telah diketahui jika pihak eksternal tersebut merupakan Warner Music Korea. Namun, mereka membantah tuduhan ATTRAKT dan menyatakan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar.
Kontroversi FIFTY FIFTY Dimulai Tanggal 19 Juni
Pada tanggal 19 Juni, FIFTY FIFTY secara mengejutkan memutuskan untuk menangguhkan kontrak mereka dengan ATTRAKT. Mereka mengklaim bahwa agensi tidak transparan dalam berbagai hal, termasuk gaji dan membuat salah satu anggota hiatus, sementara FIFTY FIFTY sangat ingin aktif berkegiatan.
ATTRAKT sebelumnya mengatakan bahwa mereka melakukan tindakan tersebut untuk membantu pemulihan fisik dan mental para anggota, terutama salah satu anggota yang baru saja menjalani operasi.
Sebelum FIFTY FIFTY secara resmi mengumumkan penangguhan kontrak mereka dengan ATTRAKT melalui pengadilan Seoul, mereka mendapatkan banyak dukungan simpati dari Knetz.
Namun, pada tanggal 30 Juni, FIFTY FIFTY mengumumkan bahwa mereka mengajukan tuntutan pemutusan kontrak. Semenjak saat itulah, Knet menjadi pendukung Jeon Hoon Joon, CEO ATTRAKT.
Publik kini merasa jenuh dengan sikap anggota FIFTY FIFTY, terutama setelah mengetahui pengorbanan yang telah dilakukan oleh CEO ATTRAKT. Mayoritas netizen mengekspresikan reaksi negatif, dengan mengatakan, “Mereka bahkan bukan anggota dari perusahaan besar, apakah tidak terlalu cepat untuk meminta pemecahan masalah?”
Kontroversi ini semakin memanas dan terus menjadi sorotan baik di kalangan Knetz maupun netizen internasional. Kita akan melihat bagaimana perkembangan situasi ini dan bagaimana kedua belah pihak akan menyelesaikan perselisihan mereka, simak terus di Digstraksi!
