Lagu Wes Tatas diciptakan oleh Vicky Presetya dan dinyanyikan oleh Happy Asmara. Lagu ini dirilis pada November 2020 lalu melalui platform Youtube.
Dalam bahasa Indonesia arti “Wes Tatas” yaitu sudah putus karena lagu ini menceritakan tentang sebuah kepasrahan dan keikhlasan yang begitu menyakitkan dari seseorang wanita yang sudah diingkari dan ditingal pergi oleh kekasihnya.
Sementara itu lagu ini berhasil mendapatkan 39 juta penonton pada Youtube Happy Asmara Music.
Berikut ini lirik lagu “Wes Tatas” yang dinyanyikan oleh Happy Asmara :
Arep ngancani aku tekan pungkase umurku
(hendak menemaniku sampai akhir umurku)
Nanging saikine kowe ninggal janjine
(tapi sekarang kamu meninggalkan janjinya)
Ibarat banyu mili wes tekan segoro
(ibarat air mengalir sudah sampai samudera)
Cubo dadi aku, kuat po atimu
(coba kamu jadi aku, kuat tidak hatimu)
Mesti kowe sambat ora kuat
(Pasti kamu tidak kuat)
Aku uwes ora pengen loro
(Aku sudah tidak ingin sakit)
Atiku wes tenang, wes tak anggep ilang
(Hatiku sudah tenang, sudah ku anggap hilang)
Layangan sing tatas
(layangan yang putus)
Tondo tresnoku wes pungkas
(tanda cintaku sudah berakhir)
Mabur duwur alang alang
(Terbang diatas alang-alang)
Yen tibo dadi kenangan
(Kalaiu jatuh jadi kenangan)
Kowe sing tak eman eman
(kamu yang aku baik baik)
Ninggalke roso kelaran
(meninggalkan rasa sakit)
Opo iki wes takdire
(apa ini sudah takdirnya)
Aku ikhlas, aku pasrah
(aku ikhlas, aku pasrah)
Wes tak ngalah
(sudah mengalah)
Cubo dadi aku, kuat po atimu
(Coba kamu jadi aku, kuat tidak hatimu)
Mesti kowe sambat ora kuat
(Meski kamu tidak kuat)
Aku uwes ora pengen loro
(Aku sudah tidak ingin sakit)
Atiku wes tenang, wes tak anggep ilang
(Hatiku sudah tenang, sudah ku anggp hilang)
Layangan sing tatas tondo tresnoku wes pungkas
(layangan yang putus tanda cintaku sudah berakhir)
Mabur duwur alang alang, yen tibo dadi kenangan
(terbang di atas alang-alang jika jatuh jadi kenangan)
Kowe sing tak eman eman ninggalke roso kelaran
(kamu yang ku sayang meninggalkan rasa sakit)
Opo iki wes takdire
(apa ini sudah takdirnya)
Aku ikhlas Aku pasrah
(aku ikhlas, aku pasrah)
Wes tak ngalah
(sudah aku mengalah)