Jika Bulan mengelilingi Bumi dalam 28 hari, mengapa gerhana tidak terjadi dua kali dalam sebulan?
Memahami Alam Semesta
Seiring majunya peradaban, manusia pun semakin memahami mengenai seluk beluk alam semesta.
agaimana alam semesta lahir, bagaimana masa depan matahari, bagaimana bintang bersinar begitu indahnya, merupakan sederet pertanyaan yang membuat manusia menjadi haus akan ilmu pengetahuan.
Tidak hanya pertanyaan mengenai benda yang nun jauh di sana, namun juga pertanyaan mengenai dua benda langit yang sering kita jumpa menghiasi langit kita. Siapa lagi kalau bukan Matahari dan Bulan.
Gerhana

Selain memberikan pemandangan indah setiap harinya, pada waktu tertentu
Matahari dan Bulan mengalami fenomena gerhana.Gerhana merupakan sejajarnya formasi antara Matahari, Bumi, dan Bulan.
Bila urutan kesejajarannya adalah Matahari-Bumi-Bulan, maka akan terjadi peristiwa gerhana Bulan.
Sebaliknya, apabila urutannya adalah Matahari-Bulan-Bumi, maka akan terjadi gerhana Matahari.
Gerhana matahari dan bulan merupakan fenomena alam yang terjadi dalam siklus tertentu dan sudah menjadi perhatian nenek moyang kita sejak masa lampau.
Jika kita kilas balik ke pelajaran IPA kelas 6 SD, kita akan disuguhkan materi mengenai tata surya.
Dijelaskan juga bagaimana pergerakan Bumi, Bulan, dan Matahari. Bumi berputar dengan putaran penuh dalam waktu sekitar 24 jam serta memutari Matahari dalam jangka waktu satu tahun.
Bulan mengelilingi Bumi dengan waktu sekitar 28 hari.Dari informasi-informasi tadi, muncullah pertanyaan: Mengapa gerhana tidak terjadi di setiap bulan?
Gerhana bukan Fenomena Bulanan
Perlu diketahui bahwa lintasan Bulan mengelilingi Bumi tidaklah lurus. Dilihat dari bidang ekliptika (bidang orbit Bumi mengelilingi Matahari), lintasan Bulan tampak miring.
Oleh sebab itu, kadang di saat Bulan mengalami fase purnama, bayangan Bumi tidak jatuh mengenai permukaan Bulan, melainkan di bawah atau di atas Bulan.
Begitu pula bayangan Bulan pada fase bulan baru (new moon), terkadang tidak mengenai permukaan Bumi, melainkan jatuh di atas atau di bawahnya.
Hal inilah yang membuat gerhana tidak menjadi fenomena rutin bulanan.

Nah, jadi itulah sebab mengapa fenomena gerhana tidak terjadi setiap bulan. Namun jangan khawatir, dalam satu tahun pasti terjadi beberapa kali gerhana, kok.
Bila tabunganmu cukup, kamu bisa travelling ke luar negeri untuk berburu gerhana tersebut.