Tokoh Anya Forger dari manga dan adaptasi anime Spy x Family mungkin sudah banyak dikenal, namun bagaimana dengan tokoh Ashe Talton?
Dalam Spy x Family, diceritakan Anya Forger adalah anak adopsi dari dua tokoh utama lainnya, Loid Forger dan Yor Forger.
Sebelumnya Anya Forger dikenal sebagai Subjek Tes “007” atau yang dalam bahasa Jepang ditulis sebagai 被験体”007″ atau dibaca sebagai Hikentai “007”.
Diceritakan, Anya Forger disekolahkan kedua orangtua adopsinya ke Cecile Hall di Eden Academy, sekolah dengan seragam warna hitam dengan ornamen warna keemasan.
Anya memiliki kelebihan yaitu bisa melakukan telepati, di mana kemampuan tersebut diciptakan dalam eksperimen yang dilakukan oleh organisasi yang tidak dikenal.
Anya Forger digambarkan sebagai seorang anak kecil dengan tinggi sekitar 99,5 cm. Ia memiliki kulit putih dan mata berwarna hijau.
Kepala gadis kecil itu dihiasi dengan rambut pendek sebahu berwarna merah muda terang. Ujung rambut bagian bawahnya melengkung ke dalam dan ujung rambut atasnya mencapai tepat di atas matanya.
Pada bagian atas rambut Anya, terdapat seuntai kecil ahoge. Sebagai informasi, ahoge yang menjadi ciri khas dalam manga atau anime ini berasal dari gabungan kata Jepang “aho” yang berarti bodoh, dan “ge” yang berarti rambut.
Ahoge ini kerap menjadi ciri khas karakter konyol, kikuk, atau periang. Ahoge adalah rambut yang mencuat ke atas kepala, yang seringkali mempunyai ukuran panjang – jadi bisa dibilang ahoge Anya bukan hal yang biasa.
Selain warna dan bentuk rambut yang telah disebutkan di atas, Anya juga memiliki ciri khas lain pada rambutnya, yaitu dengan adanya dua hiasan rambut berbentuk kerucut di kiri dan kanan atas kepalanya.
Ashe Talton
Setelah menyimak biografi singkat, deskripsi dan ciri-ciri penampilan Anya Forger, mari kita lihat sosok karakter perempuan bernama Ashe Talton di bawah ini.
Rambut warna merah muda terang? Hiasan rambut kerucut di sisi kanan dan kiri kepala bagian atas? Pakaian kehitaman seperti seragam Eden Academy?
Mungkin karena begitu mirip, pembaca akan teringat sosok Anya Forger begitu melihat tampilan karakter perempuan di atas.
Sebagai perbandingan lebih lanjut, berikut ini adalah ilustrasi lain yang menampilkan sosok Ashe Talton.
Yang menjadi perbedaan, adalah rambut Ashe Talton yang sedikit lebih panjang, anting yang higgap di telinganya, mata yang berwarna merah, dan tentu saja, usia yang lebih tua dan ukuran tubuh yang lebih besar.
Apakah karakter Ashe Talton plagiat dari karakter Anya Forger? Jawabannya adalah: tidak. Bahkan, sebenarnya karakter Ashe Talton lebih dulu ada dibandingkan karakter Anya Forger.
Ashe Talton debut di suatu manga yang dirilis pada 4 Juni 2014, sementara Anya Forger debut di chapter 1 manga Spy x Family yang dirilis pada tanggal 25 Maret 2019.
Baik Ashe Talton maupun Anya Forger sama-sama merupakan buah dari kreativitas dan imajinasi yang dituangkan dengan goresan pena karya mangaka Tatsuya Endo.
Ashe Talton merupakan salah seorang tokoh utama di manga one-shoot karya Tatsuya Endo berjudul Rengoku no Asheyang dalam bahasa Jepang ditulis sebagai 煉獄のアーシェ atau dibaca sebagai Rengoku no Āshe.
Rengoku no Ashe secara literal berarti Ashe of Purgatory. “Purgatory” berarti “api penyucian”. Sementara, Ashe selain menjadi nama karakter utama, juga bisa merupakan sebuah kata yang berarti “abu”.
Penampilan Ashe Talton
Ashe Talton, yang dalam bahasa Jepang ditulis sebagai アーシェ・タルトン, adalah salah seorang tokoh utama manga Rengoku no Ashe.
Tokoh utama lain dalam manga tersebut, adalah seorang laki-laki bernama Bel Teinburen, yang dalam bahasa Jepang ditulis sebagai ベル・ティンブレン.
Ashe Talton digambarkan sebagai seorang wanita muda yang memakai anting-anting dalam bentuk paku di kedua telinganya.
Ia memiliki rambut berwarna merah muda dengan panjang mencapai sekitar bahu, dengan ujung melengkung menjadi gulungan.
Sebagian rambutnya diikat ke samping menjadi hiasan rambut berbentuk tanduk atau kerucut. Kemudian rambut bagian belakangnya dihiasi pita dan hiasan berbentuk bunga.
Sebelumnya, Ashe Talton memiliki ciri rambut berbeda. Mahlota kepalanya itu sebelumnya berukuran lebih panjang, dan diikat di ujungnya dengan pita besar.
Ciri rambut tersebut kemudian berubah setelah seorang penduduk desa mendorongnya ke obor dan menyebabkan rambutnya terbakar.
Tokoh Bel kemudian datang menyelamatkannya dan memotong rambutnya untuk mencegah cedera lebih lanjut.
Kisah Ashe Talton: Terjangkit Parasit
Ashe Talton diceritakan sebagai seorang wanita muda yang bekerja di klinik yang bernama Brokken Brook.
Di tempat tersebut ia bekerja untuk dokter lokal Johan Talton yang memperlakukannya sebagai putri angkatnya. Ashe Talton membantu dokter Johan Talton merawat pasien dan membuat obat.
Sebelumnya, Ashe Talton tinggal di desa lain di daerah Selatan, namun di situ ia dianiaya karena kemampuannya dan membuat Ashe Talton akhirnya pergi dari desa tersebut.
Ashe Talton memiliki sifat yang tabah dan jarang menunjukkan emosi meskipun dia kesepian. Oleh anak-anak setempat, perempuan ini dijuluki sebagai ‘Sister Emotionless‘ atau “saudari tanpa perasaan”.
Dikisahkan bahwa ia sebenarnya terjangkit parasit Tarantera di dalam tubuhnya yang menyebabkan ilusi keputusasaan bila ia mengalami stres.
Hal tersebut menyebabkan Ashe Talton dikenal sebagai penyihir yang menakutkan. Karena itulah ia cenderung menahan emosinya.
Diceritakan bahwa Ashe Talton tinggal di berbagai kota untuk menemukan obat untuk parasit yang menjangkiti tubuhnya.