Ikan merupakan salah satu anggota bioma laut. Ikan hanya dapat hidup dalam air terutama di lautan.
Banyak sekali spesies ikan yang hidup dalam air laut diantaranya adalah ikan Queen angelfish, ikan layur, ikan Sheepshead, dan lainnya.
Ikan yang hidup di laut biasa disebut sebagai ikan laut. Banyak ikan hidup pada wilayah laut litoral, neretik, dan batial.
Ikan sebagai salah satu bioma laut sangat bergantung terhadap suhu.

Suhu air laut termasuk kedalam aspek biologis pada komponen abiotik. Suhu merupakan derajat panas dinginnya suatu benda yang biasanya diukur dalam satuan celcius (°C).
Suhu rata-rata air laut murni berkisar di bawah 0°C-33°C. Perubahan suhu di laut dapat memberikan pengaruh besar terhadap sifat-sifat air laut dan bioma laut.
Perbedaan suhu bagian atas dan bawah laut dapat terjadi, biasanya bagian atas air laut bersuhu panas dan permukaan dasar air laut bersuhu dingin, dalam hal ini terdapat batasan antara lapisan tersebut yang dinamakan termoklin.
Pada daerah lautan yang bersifat dingin, suhu air laut akan merata yang menyebabkan air dapat bercampur sempurna sehingga permukaan air laut menjadi subur dan terdapat banyak plankton serta ikan.
Kenaikan suhu pada lautan dapat menyebabkan peningkatan laju metabolisme dalam tubuh ikan.
Kenaikan suhu dapat menyebabkan pula laju pertumbuhan sampai batas suhu tertentu, karena apabila kenaikan suhu tersebut terlalu tinggi akbitanya akan menyebabkan penurunan laju pertumbuhan.
Setiap ikan mempunyai kisaran suhu tertentu agar dapat tumbuh maksimal. Saat terjadi peningkatan suhu udara dapat menyebabkan peningkatan suhu permukaan laut dan berpengaruh terhadap pola arus.
Kenaikan suhu terjadi optimal setiap tahunnya sehingga ikan yang hidup di air laut mempunyai suhu optimum dalam hidupnya, sehingga saat dapat diketahui suhu optimalnya maka dapat diduga di mana keberadaan ikan tersebut.
Ikan dapat lebih toleran terhadap perubahan suhu air laut karena ikan merupakan hewan yang berdarah dingin (poikilotermal) di mana suhu tubuh ikan dapat berubah mengikuti suhu lingkungannya.
Beberapa spesies ikan mampu hidup pada suhu panas hingga mencapai suhu 29°C, dan beberapa ikan juga mampu hidup pada suhu air yang sangat dingin hingga suhu -°C.
Pada umumnya ikan lebih merasa nyaman dan dapat hidup secara normal pada suhu normal, apabila terdapat perbedaan suhu yang signifikan seperti suhu panas dan suhu dingin maka ikan lebih memilih suhu panas karena pada suhu panas terjadi kenaikan suhu yang bisa meningkatkan metabolisme dan pertumbuhan pada ikan.
Tetapi ikan juga tetap bisa hidup di suhu dingin karena ikan dapat menyesuaikan suhu tubuhnya dengan suhu sekitarnya.
Pada air laut yang bersuhu tinggi ikan lebih banyak hidup dan lebih banyak spesies yang tinggal dibandingkan pada air laut yang bersuhu rendah.