Digstraksi
Tidak ada hasil
View All Result
TULIS ARTIKEL
  • Beauty
  • Otaku
  • Film & Serial
  • Teknologi
  • Food
  • Traveling
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Hewan
  • Lifestyle
  • Relationship
  • Entertainment
Digstraksi
Tidak ada hasil
View All Result
Home Olahraga

Pra-Piala Asia 2023: Harapan Besar Indonesia Memupus Yordania

oleh Tulality
12/06/2022

Tim nasional Indonesia menghadapi Yordania dalam kualifikasi Piala Asia 2023.

Harapan besar kini diemban skuad Shin Tae-yong (STY) untuk mengulangi kemenangan.

BacaJuga

Moises Caicedo Ditawar Arsenal 1,3 Triliun Rupiah, Brighton Menolak

Egy Maulana Vikri Resmi Bergabung dengan Dewa United

Sander Berge, Rekan Senegara Haaland, Dikabarkan Diminati Newcastle

Napoli vs Roma, Napoli Menang 2-1 di Serie A 2022/23 Pekan 20

Sejarah UEFA Women’s Euro atau UEFA Women’s Championship

Pasukan Garuda sebelumnya mengalahkan tuan rumah Kuwait 2-1 di pertandingan pertama, Rabu (8/6).

Laga kedua kembali dipanggungkan di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Minggu (12/6) dini hari WIB.

Pasukan Garuda menantang tim terkuat di Grup A berperingkat 91 FIFA.

Rekor pertemuan kedua tim mengunggulkan Yordania, yang menang terus dari empat laga.

Namun, Indonesia dikalahkan dengan defisit gol 2-12 semuanya bukan di kompetisi resmi, hanya pertandingan uji coba.

IKLAN

Yordania terakhir tampil di kompetisi resmi hanya tujuh bulan silam, di perempatfinal Arab Cup, versus Mesir dan kalah 1-3, pada 11 Desember 2021.

Sementara itu, tujuh bulan terakhir, perfoma Garuda cukup perkasa. Asnawi Mangkualam dkk 13 kali tanpa terkalahkan kecuali lawan Thailand di leg pertama final Piala AFF 2020 pada 29 Desember 2021.

Di tangan dingin STY, Indonesia mencatat 9 kemenangan, 4 seri, dan 4 kalah.

Baca juga  Liverpool Quadruple Luar Biasa

Sedangkan dilatih Adnan Hamad, Yordania hanya 4 kali menang di ajang resmi dan menderita 5 kekalahan, tak pernah bermain seri.

Tulang punggung Yordania mayoritas bermain di liga asing sebanyak 12 nama atau 52,2 persen ketimbang Indonesia yang lebih mengandalkan produk domestik dengan hanya lima pemain berkiprah di luar negeri.

Sebaliknya stamina Indonesia jelas lebih kuat terlihat dari rerata usia pemain 23,6 dibandingkan Yordania 28,2 tahun.

Bukan tanpa kelemahan, Yordania hanya menang 2-0 atas tim terlemah, Nepal. Taktiknya lebih banyak bertumpu pada alur serangan yang dikreasi Baha’ Abdel-Rahman.

Kapten kesebelasan, 35 tahun, itu bermain di Selangor FC, klub Malaysia.

Berposisi sebagai gelandang serang, gaya main Baha’ mirip kapten Kuwait Bader Al-Mutawa.

Seperti Kuwait juga, tempo permainan yang dikembangkan Yordania tampak lambat seirama dengan stamina uzur Baha’.

Baha’ lebih sering menyalurkan umpan melebar ke sayap kanan daripada ke sayap kiri, sehingga banyak berfungsi menjadi gelandang serang di sisi kanan.

IKLAN

Yordania memainkan skema 4-2-3-1 dengan menipu Nepal.

Perintah khusus di pertandingan pertama terlihat memanfaatkan keunggulan postur tubuh mereka.

Umpan bola-bola silang melambung tinggi mendominasi cara Yordania menguasai permainan.

Musa Al-Taamari, kartu As yang memperkuat klub Belgia OH Leuven, ditempatkan lebih ke dalam.

Baca juga  Juan Mata Dikonfirmasi Pergi Dari Manchester United

Dari pelbagai variasi serangan yang ditunjukkan saat melawan Nepal, Musa dan Baha’ selalu berkombinasi, bertukar posisi, lari keluar-masuk, untuk mengacaukan konsentrasi barisan pertahanan lawan.

IKLAN

Di sayap kiri, kombinasi Ahmed Samir dan Yazan Al Naimat mengerjakan pola yang sama, walaupun kurang lancar.

Hanya setelah striker seken Mohammed Abu Zreik diganti Mahmoud Al Mardi di menit ke-61, Yordania berhasil membongkar gawang Nepal.

Tim berjuluk Chivalrous cukup sabar menyerang kendati baru mencetak gol di menit ke-67.

Barisan pertahanan Indonesia harus bisa mengantisipasi skema serangan sayap Yordania yang selalu berulang itu-itu melulu.

STY tetap bisa memasang skema 5-3-2 mengulang strateginya ketika membekap Kuwait.

Namun, Elkan Baggot perlu ditugasi ekstra buat mengawasi gerakan tanpa bola penyerang Yordania yang masuk dari lini kedua.

Aliran serangan yang akan lebih banyak mengancam gawang Nadeo Argawinata seperti teknik “bola ketiga” dalam bermain pingpong

Pemain pertama Yordania seolah-olah melakukan servis berbentuk umpan melebar pendek atau panjang, kemudian bola dikembalikan oleh pemain kedua.

Gambarannya seakan serangan itu batal menusuk karena guliran bola mundur lagi.

Tapi sampai di sini, siapapun pemain Indonesia yang berjaga di zona paling dekat dengan bola hendaknya jangan lengah.

Baca juga  Torino vs Fiorentina: Il Toro Bantai La Viola 4-0

Bola kembalian itu akhirnya mereka manfaatkan menjadi umpan mematikan ke garis belakang.

Pengumpannya terkadang pemain pertama tadi atau pemain ketiga yang muncul tiba-tiba.

Resep tim Merah-Putih untuk mengimbangi Yordania dapat berupa umpan-umpan variatif pendek-pendek, sesekali panjang.

Bola perlu banyak dialirkan lewat ruang tengah karena kebanyakan pemain lawan berposisi di sisi-sisi luar lapangan.

Mereka akan merapatkan barisan seperti teknik payung kuncup, mengepung secara serentak.

Dua-tiga pemain sekaligus bergerak ke tengah lapangan, mengurung lawan, di mana pun bola yang hilang dari penguasaan mereka.

Saddil Ramdani jelas memainkan peranan kunci. Kemampuannya mendribel, menahan bola lama di kakinya, akan memberi rekan-rekan setimnya waktu jeda untuk mengambil napas mengatur stamina di tengah sengatan cuaca panas 40 derajat Celcius di stadion.

Timnas Indonesia akan melakoni laga kontra Yordania pada gelaran AFC Asian Cup Qualifiers 2023. Foto: Instagram PSSI
Timnas Indonesia akan melakoni laga kontra Yordania pada gelaran AFC Asian Cup Qualifiers 2023. Foto: Instagram PSSI

Kecepatan Irfan Jaya pasti menyulitkan pertahanan Yordania seandainya umpan-umpan matang dia terima.

Stefano Lilipaly sebagai striker palsu sudah bermain tulus, mau berbagi, dan tidak egois di pertandingan sebelumnya.

Koneksi trio Saddil-Lilipaly-Irfan harus stabil dalam mode berlari kencang secara acak sejak menit pertama.

Pasalnya, start Yordania terhitung lamban. Fans Garuda kemungkinan dapat menyaksikan gol cepat diciptakan Indonesia duluan.

Kemenangan akan memastikan langkah timnas ke putaran final Piala Asia 2023. Prediksi skor Indonesia versus Yordania 3-1.

Tag: Indonesiaindonesia vs yordaniasepakbolatimnasyordania
IKLAN

Baca Juga

Inaki Williams Cetak Sejarah: Tak Hadir di Laga Celta vs Bilbao 30 Januari 2023

Inaki Williams Cetak Sejarah: Tak Hadir di Laga Celta vs Bilbao 30 Januari 2023

oleh RK Awan
30 Januari 2023

...

Juventus vs Monza dan Milan vs Sassuolo Serie A 2022/2023 Pekan 20

Juventus vs Monza dan Milan vs Sassuolo Serie A 2022/2023 Pekan 20

oleh RK Awan
29 Januari 2023

...

Napoli vs Roma, Prediksi Formasi, Jadwal Pekan 20 Musim 2022/23, dll

Napoli vs Roma, Prediksi Formasi, Jadwal Pekan 20 Musim 2022/23, dll

oleh RK Awan
29 Januari 2023

...

MU vs Reading, MU Menang di FA Cup Putaran Keempat 2022/2023

MU vs Reading, MU Menang 3-1 di FA Cup Putaran Keempat 2022/2023

oleh RK Awan
29 Januari 2023

...

Atalanta vs Sampdoria dan 2 Laga Lain Serie A Pekan 20 2022/2023

Atalanta vs Sampdoria dan 2 Laga Lain Serie A Pekan 20 2022/2023

oleh RK Awan
29 Januari 2023

...

Preston North End vs Tottenham dan 7 Laga Lain FA Cup 2022/2023

Preston North End vs Tottenham dan 7 Laga Lain FA Cup 2022/2023

oleh RK Awan
29 Januari 2023

...

Bayern vs Eintracht Frankfurt dan 6 Laga Lain Bundesliga Pekan 18 2022/23

Bayern vs Eintracht Frankfurt dan 6 Laga Lain Bundesliga Pekan 18 2022/23

oleh RK Awan
29 Januari 2023

...

Brescia vs Como dan 6 Laga Lain Serie B Pekan 22 Musim 2022/23

Brescia vs Como dan 6 Laga Lain Serie B Pekan 22 Musim 2022/23

oleh RK Awan
28 Januari 2023

...

Hasil Accrington vs Leeds dan Walsall vs Leicester di FA Cup 2022/2023

Hasil Accrington vs Leeds dan Walsall vs Leicester di FA Cup 2022/2023

oleh RK Awan
28 Januari 2023

...

Kieran Trippier Perpanjang Kontrak Newcastle Sampai Tahun 2025

Kieran Trippier Perpanjang Kontrak Newcastle Sampai Tahun 2025

oleh RK Awan
28 Januari 2023

...

Lainnya

Terbaru

Cara Melacak HP Hilang dengan WhatsApp

Ternyata Mudah! Cara Melacak HP Hilang dengan WhatsApp

3 Februari 2023
Cara mengunci WhatsApp

Valid & Aman! Begini Cara Mengunci WhatsApp

3 Februari 2023
Cardcaptor Sakura dan Granblue Fantasy

Kolaborasi Granblue Fantasy dan Cardcaptor Sakura Dimulai

3 Februari 2023
Auto Ubah Senjata Free Fire

Cara Aktifkan Fitur Auto Ubah Senjata di Garena Free Fire

3 Februari 2023
Penjualan PS5

Sony Umumkan Penjualan PS5 Tembus 32,1 Juta Unit

3 Februari 2023
IKLAN
  • ABOUT
  • CONTACT US
  • PRIVACY POLICY
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • BERITA GAME
© 2022 Digstraksi
Tidak ada hasil
View All Result
  • Alam
  • Beauty
  • Biografi
  • Bisnis
  • Budaya
  • Buku
  • Edukasi
  • Entertainment
  • Fashion
  • Film & Serial
  • Finansial
  • Food
  • Gadget
  • Gaming
  • Hewan
  • Horor
  • Hukum
  • Humor
  • Karir
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Lifestyle
  • Marketing
  • Misteri
  • Olahraga
  • Otaku
  • Otomotif
  • Parenting
  • Psikologi
  • Relationship
  • Sains
  • Seni
  • Sejarah
  • Sosial
  • Teknologi
  • Traveling

© 2022 Digstraksi