Tentu anda menginginkan pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahlian yang anda miliki. Karena hal tersebut dapat membuat anda bekerja dengan nyaman dan juga lancar.
Sebelum mendapatkan pekerjaan yang diharapkan, anda perlu mengetahui bahwa terdapat tantangan apabila anda ingin menjadi seorang akuntan di era modern sekarang.
Salah satunya adalah dikarenakan perkembangan teknologi yang semakin canggih hingga sekarang.
Oleh karena itu kita harus memahami apakah profesi akuntan itu dan tantangan apa saja yang akan kita hadapi kedepannya.
Hal pertama yang perlu anda ketahui adalah teknologi informasi kini merupakan hal yang telah menguasai sebagian besar dunia pekerjaan.
Seperti contoh nyata yang sedang kita hadapi adalah dimana hampir seluruh kegiatan transaksi keuangan tidak lagi menggunakan uang tunai, tetapi menggunakan E-money atau uang elektronik.
Contoh selanjutnya adalah kegiatan transaksi di jalan tol yang tidak lagi menggunakan manusia sebagai pekerjanya, melainkan menggunakan mesin.
Hadirnya Revolusi Industri 4.0 yang terus berfokus dalam mengembangkan sistem teknologi yang pada akhirnya memaksa kita agar dapat menyesuaikan diri.
Mau tidak mau, semua profesi yang ada harus beradaptasi dengan kehadiran teknologi yang terus berkembang pada masing-masing bidang profesi, termasuk profesi akuntan.
Pada tahun 2019, Menteri Keuangan, Sri Mulyani pernah berkata bahwa 5 tahun lagi profesi jasa akuntansi, aktuaria dan penilaian akan digantikan oleh robot.
Memang tidak bisa dipungkiri, profesi akuntan saat ini telah dipermudah oleh barbagai teknologi yang kini bermunculan dan kita telah mengetahui hal tersebut.
Kini para akuntan hanya menggunakan aplikasi dan sistem yang mana akuntan hanya perlu memasukkan data rekaman transaksi dan kemudian data tersebut akan dikerjakan oleh aplikasi tersebut secara otomatis.
Tetapi, terdapat kemungkinan bahwa teknologi tidak akan menggantikan pekerjaan para akuntan.
Melainkan para akuntan dan teknologi akan berkembang dan berevolusi bersama-sama.
Kehadiran teknologi akan menjadi penemuan inovatif yang memiliki fungsi untuk mengembangkan sistem operasional menjadi lebih fleksibel dan mudah untuk dijangkau, sehingga nanti tidak akan ada alasan bahwa kehadiran teknologi dapat menghapus peran akuntan dalam menjalankan profesinya.
Kehadiran teknologi ini nanti akan membuat para akuntan generasi selanjutnya untuk memodernkan pemikiran dan kemampuan kinerjanya agar dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, sehingga nanti para akuntan tidak akan tergantikan perannya oleh teknologi, melainkan mereka akan berkolaborasi agar bisa menghasilkan kinerja yang jauh lebih baik lagi.