Dalam keseharian kita yang sering mengaplikasikan bahasa daerah juga bahasa Indonesia pada umumnya, pasti tidak jarang menjumpai beberapa kata di suatu tempat atau pernah diucapkan oleh orang lain yang terdengar sedikit asing bagi kita.
Hal tersebut bisa saja terjadi karena pengetahuan dan pengalaman kita dalam menerapkan kosa kata yang lebih sering memakai jenis biasa atau yang mudah dicerna dalam berkomunikasi, dan tidak berbelit-belit serta terkesan rumit. Alasannya tentu karena kita tidak sedang dalam rangka acara khusus yang memerlukan kata-kata tersebut untuk digunakan, misal dalam penulisan karya sastra yang berupa puisi, cerita pendek, syair, lagu, dan lain sebagainya. Atau dalam diskusi ilmiah yang memang mengharuskan menggunakan hal tersebut.
Tapi tidak jarang, beberapa kata yang asing kita jumpai tersebut sering diselipkan di dalam pelajaran saat kita duduk di bangku sekolah dulu. Utamanya dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Selain memperkaya pengetahuan, hal tersebut dapat menumbuhkan rasa penasaran dan cinta akan bahasa kita sendiri yang kaya. Di mana, bahasa Indonesia juga mengandung kata-kata yang diadopsi dari berbagai daerah yang ada di negara ini. Atau bisa disebut sebagai kata serapan. Contohnya kata “Beta” yang berasal dari Maluku dan NTT dengan artinya yakni “saya”. Dan kata serapan dari bahasa asing atau bahasa Inggris misalnya “revolusi” yang berasal dari kata revolution.

Tentu, tidak ada salahnya juga dong kalau kita singkap sedikit beberapa kata asing dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) yang jarang diketahui atau digunakan oleh publik dalam kehidupan sehari-hari serta memiliki arti yang menarik itu. Yuk simak daftarnya di bawah ini.
Ainunjariyah : mata air yang mengalir
Aral : rintangan
Arkais : berhubungan
Azam : teramat mulia
Elegi : syair atau nyanyian yang mengandung ratapan (khususnya pada peristiwa kematian)
Embara : pergi ke mana-mana tanpa tujuan dan tempat tinggal
Fadil : mulia, luhur, terkemuka
Fahsya : keji, tercela
Fiasko : kegagalan total, ketidakserasian
Fidah : perak
Filantropi : cinta kasih
Fuad : hati
Fuksina : zat warna merah tua

Hububan : puputan atau embusan
Huji : suka
Huriah : kebebasan
Lenggana : segan, enggan, tidak sudi
Luminositas : kecemerlangan
Nadim : orang yang dipercaya
Nik : sapaan untuk gadis kecil
Nila : batu permata nilam
Nilakandi : batu Nilam atau warna biru langit
Nilam : batu permata transparan warna biru atau batu safir
Nabatah : dunia tumbuhan atau flora
Ria : riang, gembira, suka cita
Rida : rela, suka, senang hati, perkenan
Safa : putih, bersih
Safi : bersih, jujur, murni, tulus
Safir : batu permata warna biru tembus pandang

Selasar : serambi atau beranda
Subam : suram atau tidak berkilauan
Zulmat : kegelapan
Nah itu dia tadi beberapa kosa kata yang unik dan jarang kita temui dalam percakapan sehari-hari. Bagaimana menurut kalian? Kalau ingin lebih banyak lagi, kalian bisa mencarinya sendiri di KBBI atau dari sumber lainnya. Zaman sekarang juga tidak kurang orang tua yang menamai anaknya dengan menggunakan kata dari bahasa Indonesia sendiri loh. Nah ini menunjukkan bahwa kita juga cinta terhadap bahasa nasional apalagi dari bahasa daerah. Dengan mengetahui beberapa kata di atas, semoga menjadi manfaat untuk kita semua ya.
Referensi : KBBI