Tanpa Sengaja Menggunakan Mayat Asli Dalam Film

Meramusenja

Apakah kalian suka menonton sebuah film ? apakah sebuah kisah dalam film selalu sesuai dengan apa yang terjadi dibalik layarnya ? pernahkan kamu membayangkan hal yang sangat mengejutkan dalam proses pembuatan sebuah film ? kejadian mengejukan ini pernah terjadi loh. Yaitu saat pembuatan film “The Six Million Dollar Man”. Di film ini mereka tanpa sengaja menggunakan mayat asli sebagai salah satu properti dalam produksinya.

Tanpa Sengaja Menggunakan Mayat Asli Dalam Film

Cerita ini bermula pada Tahun 1991, Seorang anggota dari sebuah kelompok perampok di Oklahoma, Amerika Serikat bernama Elmer McCurdy awalnya terlibat baku tembak dengan polisi setempat karena suatu kasus. Naasnya Elmer ini malahan tertembak dan hal itu menyebabkan ia tewas karena mengalami luka tepat dibagian dadanya. Lantas sebuah perusahaan milik seorang bernama Joseph L. Johnson ditunjuk oleh pihak aparat kepolisian untuk mengurus jasad Elmer. Pihak perusahaan pun mengurus jasad tersebut sembari menunggu keluarga atau kerabat dari Elmer datang untuk mengambilnya. Namun, karena tidak ada yang datang untuk mengklaim jasadnya hingga beberapa lama, Pihak Joseph memutuskan untuk mengawetkannya menggunakan Arsenik, lalu dicukur dan kemudian diberikan pakaian yang layak hingga disimpan sampai ada pihak yang mengklaim jasad tersebut.

Setelah akhirnya menunggu beberapa lama dan tetap tidak ada siapapun yang mengklaim jasad Elmer, pihak kepolisian pun memerintahkan untuk mengubur mayat tersebut. Namun, pihak dari Joseph menolak dengan alasan bahwa mereka belum mendapat bayaran sama sekali dari proses pengurusannya. Akhirnya untuk menghindari kerugian yang disebabkan oleh jasad Elmer, mereka pun memberi pakaian serta make up yang lebih menarik, lalu jasad tersebut dijadikan sebagai sebuah pajangan untuk hiburan bagi warga sekitar, secara berbayar tentunya. Jasad Elmer pun menjadi sangat terkenal dan bahkan mendapat julukan “The Embalmed Bandit”. Wow

Setelah 5 tahun berlalu, atau tepatnya pada Tahun 1916 beberapa orang tidak dikenal mendatangi perusahaan Joseph dan mengklaim jasad Elmer sebagai keluarga mereka. Tentunya disertai bukti-bukti dokumen yang kuat dan mau tidak mau Joseph pun menyerahkan Elmer kepada mereka. Baru setelah itu diketahui bahwa orang yang mengklaim jasad Elmer tersebut adalah Patterson bersaudara. Mereka tidak lain adalah pemilik dari perusahaan Great Patterson Carnival Show dan entah bagaimana mereka bisa membuat dokumen untuk mengklaim jasad Elmer.

Naasnya adalah jasad Elmer bernasib tidak jauh dari sebelumnya, karena disini ia juga digunakan sebagai objek hiburan juga. Akan tetapi seiring berjalannya waktu jasad yang telah diawetkan tersebut terlihat mulai hancur membusuk dan pihak Patterson pun berinisiatif untuk melapisinya dengan lapisan lilin serta mengecat beberapa bagian agar tidak terlihat kaku dan rapuh. Setelah berjalan cukup lama, jasad Elmer terus berpindah-pindah kepemilikannya sampai pada akhirnya di tahun 1949 jasadnya disimpan di sebuah gudang kota Los Angeles.

Lantas apakah semua itu selesai ? tentu saja tidak. Justru ini menjadi permulaan dimana jasad Elmer akhirnya tidak dapat dikenali sebagai sebuah “Mayat”. Karena Jasad Elmer disimpan pada sebuah gudang yang juga merupakan tempat penyimpanan patung lilin. Alhasil ia pun juga dianggap sebagai sebuah patung lilin sama seperti benda-benda lainnya yang terbuat dari bahan serupa yaitu lilin. Dalam rentang beberapa waktu yaitu di tahun 1968, Mayat yang sudah dianggap patung tersebut dijual seharga $10.000 dan laku karena dibeli oleh sebuah perusahaan bernama Hollywood Wax Museum yang kemudian menjadikannya sebagai sebuah property dalam produksi Film. Tetapi karena bentuk dan penampilan patung Elmer yang tidak jelas dan malah terkesan menjijikan, ia kemudian dijual kembali dan dibeli oleh perusahaan taman bermain bernama The Pike di California. Patung Elmer yang merupakan jasad itu pun “Kembali” dijadikan sebagai properti. Kali ini ia dijadikan sebagai objek hiburan yaitu sebagai properti visual tentang orang yang tergantung dibagian leher dibagian atraksi horror.

Tanpa Sengaja Menggunakan Mayat Asli Dalam Film

Pada akhirnya 65 tahun pun berlalu sejak kematian Elmer. Pada tahun 1976, area taman bermain tersebut menjadi salah satu lokasi shooting film “The Six Million Dollar Man”. Saat itu seorang pekerja yang memang bertugas memindahkan berbagai properti itu tanpa sengaja menyenggol dan mematahkan lengan salah satu patung lilin yang berada disana. Petugas tersebut pun terkejut karena bagian dalam patung lilin terdapat tulang dan daging yang telah membusuk. Siapa lagi jika bukan Jasad Elmer yang telah meninggal sekian lamanya.

Dari situlah terjadi kepanikan karena adanya patung lilin yang ternyata adalah sebuah mayat tak dikenali. Karena sangat menggemparkan, beberapa orang pun segera memanggil polisi dan petugas yang berwenang untuk menyelidiki kasus tersebut. Akan tetapi proses produksi dari film The Six Million Dolar Man tetap berlanjut sampai akhir pasca produksinya. Tentunya dengan menyingkirkan jasad Elmer yang sebenarnya sempat menjadi bagian dalam shooting film tersebut.

Tanpa Sengaja Menggunakan Mayat Asli Dalam Film

Setelah melakukan otopsi, petugas yang berwenang pun memberi beberapa informasi tentang kasus ini. Salah satunya adalah, bahwa mayat yang berada dalam patung lilin tersebut merupakan jasad asli dari seseorang bernama Elmer McCurdy yang meninggal lebih dari 65 Tahun karena kejadian penembakan di Oklahoma, Amerika Serikat. Kemudian fakta lain yang tak kalah mengejutkan adalah jasadnya sudah sangat ringan. Bahkan diperkirakan bobotnya sendiri hanya sekitar 20 Kilogram. Akhirnya pada tanggal 22 April 1977, Seorang yang bernama Elmer McCurdy berhasil di kuburkan dengan layak oleh beberapa pihak berwenang dan diatas peti matinya ditambahkan sebuah beton setebal 60 cm. Hal ini adalah untuk mengantisipasi terjadinya pencurian jasadnya kembali. Apalagi kejadian ini adalah salah satu kejadian mengejutkan yang membuktikan bahwa keserakahan seseorang bahkan tidak mengenal pada manusia yang hidup atau mati.

Tanpa Sengaja Menggunakan Mayat Asli Dalam Film

Yang membuat banyak orang terkejut adalah tidak ada seorang pun yang mengetahui bahwa Elmer adalah jasad asli dan telah lama menjadi sebuah objek hiburan untuk kepentingan beberapa oknum. Mulai dari menjadi pajangan dalam museum, properti dalam kisah horror di sebuah pertunjukan sirkus, hingga menjadi properti dalam sebuah film. Kisah Elmer ini pun akhirnya menjadi sebuah cerita yang sangat terkenal hingga saat ini dan bahkan diangkat oleh penulis sendiri dalam artikel ini. Elmer McCurdy menjadi sebuah cerita yang menakutkan, akan tetapi juga sangat miris dan begitu menyedihkan sampai saat ini. Kisah seorang perampok yang berakhir dengan tragis dan sempat dijadikan alat hiburan.

Dalam beberapa kisah tragis memang sangat jarang hal-hal seperti ini terjadi, namun juga sangat banyak kejadian tidak manusiawi yang tidak kalah tragis. Semua cerita-cerita ini merupakan gambaran nyata dan memang ada di dunia. Kehidupan Elmer McCurdy yang mungkin ia adalah seorang penjahat dan kemudian berakhir sebagai korban tidak bernyawa selama lebih dari 65 tahun. Kisah ini sangat layak dijadikan pembelajaran untuk setiap hal di dunia ini, bahwa setiap sesuatu akan berbalas sesuatu yang serupa. sekian