Hola para pembaca hari ini. Hemm, ngobrol tentang sayap ayam saya nyambungnya ke yang sudah matang nih. Apalagi yang banyak tepungnya, atau dicocol pakai sambal? Ehehe, dua-duanya itu enak lah pasti. Eh tapi, kita kali ini akan membahas sayap pada ayam yang masih hidup yah, bukan yang sudah dimasak. Mungkin itu bisa jadi ide artikel lain waktu.

Nah, seringnya kita mengamati ayam di lingkungan rumah, pastinya tidak asing bahwa mereka memiliki perbedaan dengan hewan lainnya. Tidak punya tangan seperti monyet, tidak punya empat kaki seperti kucing, dan tidak punya ingsan seperti ikan. Tapi ayam punya yang lainnya, yakni sayap. Meskipun, ayam tidak jago terbang seperti elang atau burung Pipit dan lain sejenisnya, tapi jangan salah loh. Sayap ayam memiliki berbagai macam fungsi lainnya.
Ya! Kalian tidak salah baca. Ayam pun punya bakat yang unik. Kalau kalian penasaran silahkan lanjut baca sampai selesai. Nah, kalau kalian mau ayam goreng, silahkan goreng ayam sendiri. Pakai nasi itu lebih enak. Dah dah.
Dilansir dari Hobi Ternak, ayam merupakan salah satu jenis unggas yang sering diternak oleh orang-orang karena memiliki banyak manfaat bagi kehidupan. Ya contohnya, mulai dari telur yang bisa diceplok hingga diolah ke berbagai macam makanan uenak, dagingnya yang humm (dahlah, pasti udah tahu. Terlalu banyak deskripsi masakan membuat saya lapar), hingga kakinya atau ceker yang biasa kita jumpai di seblak-seblak terdekat. Astaga, maaf lapar.
Nah, ayam sendiri banyak jenisnya. Karena ayam merupakan hewan yang mungkin bisa dikatakan cukup dekat dengan manusia, maka ada juga yang dijadikan peliharaan. Ayam biasanya ada 3 jenis, yakni ayam petelur, ayam pedaging, dan ayam hias. Wah, kalau ayam goreng sambal bawang masuk golongan mana ya?

Oke oke, kita lanjut lagi. Ayam pedaging itu contohnya berupa ayam broiler dan ayam kampung super. Sedangkan ayam petelur itu contohnya ayam isa brown dan ayam arab. Lantas yang terakhir ayam hias, ya bisa berupa ayam kate, serama, cemani, onagadori juga banyak lagi lainnya.
Paruh ayam memiliki fungsi untuk mematuk dan memakan biji-bijian, kakinya berguna untuk mengais makanan di tanah. Atau kalau kalian yang pernah melihat ayam kampung di kampung atau di desa-desa, mereka akan mengais tanah untuk mengeramkan tubuhnya di sana. Ya mungkin biar hangat kali ya. Satunya lagi, sayapnya. Meski tidak berfungsi untuk terbang jauh, tapi jangan salah ya, ayam pun bisa terbang-meski sebentar.
Berikut adalah daftar dan penjelasan terkait fungsi sayap ayam :
1. Untuk Mempertahankan Diri, Nah Loh?
Ya, untuk tameng pertahanan diri mereka. Karena ayam pun juga memiliki musuh yang biasa memangsa mereka. Yakni ular. Jadi sayap ayam berfungsi untuk mempertahankan diri. Saya sendiri belum pernah melihat bagaimana cara kerjanya secara langsung, tapi mungkin setiap ada tanda bahaya, ayam akan berteriak-teriak (bukan berkokok) sebagai tanda peringatan ada bahaya di sekitar mereka. Bahkan dari pemangsa mamalia lainnya.
2. Berguna untuk Melindungi Anaknya
Ayam adalah hewan yang sayang anaknya. Kemanapun ia pergi khususnya yang betina dan sudah beranak, pasti akan selalu berada di sekitar anak mereka. Sayap ayam yang hangat berfungsi untuk menghangatkan telur mereka saat dierami, dan, melindunginya dari serangan bahaya. Bahkan dari manusia sekalipun.
3. Alat Bantu Meloncat

Pernah ya kita melihat ketika di atas ranting pohon ada ayam yang sedang nyantuy nongkrong, alias bertengger. Atau saat mereka turun dari tempat yang tinggi ke bawah, dan itu menggunakan sayap mereka untuk terbang, meski sebentar. Ya, ayam memang tidak bisa terbang sepenuhnya karena ukuran badan mereka yang lebih besar daripada ukuran sayap yang dimiliki. Bahkan berat badan mereka juga mempengaruhinya. Begitulah.
4. Alat Keseimbangan
Seperti keterangan di atas. Ketika ayam sedang ingin ke tempat tinggi atau sebaliknya yakni turun ke bawah, mereka akan merentangkan sayap mereka guna menjaga keseimbangan. Biar tidak jatuh.
5. Melepas Rasa Penat

Tidak hanya manusia saja yang mengalami kelelahan, ayam juga iya loh para pembaca. Nah khususnya ayam jago, mereka biasanya setelah mengepak-kepakkan sayapnya pasti akan berkokok. Itulah tanda otot serta tubuh mereka yang kembali segar. Kalau ayam betina sama, cuma mungkin kita jarang ya melihat mereka berkokok wkwk.
Okeh itu tadi info seputar kegunaan sayap ayam. Kalau ada salah atau saran, silahkan komentar ya para pembaca. Terimakasih, sampai jumpa lagi 🙂
Referensi :
https://hobiternak.com/sebenarnya-sayap-ayam-itu-fungsinya-buat-apa-sih/