Manga lanjutan Tokyo Revengers, yakni Tokyo Revengers chapter 210 sudah tayang dan dapat kita nikmati besama. Kali ini, Tokyo Revengers chapter 210 mendapat judul “Face the Music”. Tanpa berlama-lama, mari kita bahas Tokyo Revengers chapter terbaru tersebut.
Di awal panel, kita bisa melihat “D&D Motor Cycle Shop”. Yup, itu adalah toko motor milik Draken, karena adegan selanjutnya mempertemukan Takemichi dengan Draken di dalam toko motor tersebut. Masih terlihat Draken dengan tatonya yang khas di kepala, sedang memperbaiki atau meraparasi sebuah motor.
Ternyata Draken baru saja selesai mereparasi motor CB25OT. Takemichi pun terkejut Draken mendapatkan motor tersebut dari Mikey. Draken lalu mengajak Takemichi untuk berjalan dengannya menggunakan motor tersebut.
Ditengah perjalanan mereka, Draken mencoba mengonfirmasi bahwa Takemichi yang sekarang bersamanya adalah Takemichi yang datang dari masa depan atau bukan. Takemichi pun lantas mengiyakan pertanyaan tersebut. Takemichi berkata bahwa Mikey selalu membantunya, maka saat ini adalah gilirannya menyelamatkan Mikey.
Namun, Draken dengan pesimis berkata bahwa mereka tidak dapat melakukan apapun mengenai situasi Mikey saat ini. Takemichi pun nampak kaget dengan pernyataan Draken, karena tidak biasanya Draken gampang menyerah seperti itu.
Draken pun lalu menjelaskan, bahwa mantan anggota Touman adalah orang yang baik. Namun Mikey, justru menginginkan jalan yang sebaliknya. Itulah alasannya Mikey meninggalkan anggota Touman yang lama. Draken juga mengingatkan Takemichi untuk meninggalkan Mikey, sebab Mikey yang sekarang bukanlah Mikey yang sama ketika ia berada di Touman.
Draken melanjutkan, bahwa Mikey tak akan segan-segan untuk menghabisi nyawa Takemichi. Takemichi lalu teringat kejadian di masa depan, dimana Mikey benar-benar menembaknya. Tiba-tiba dari arah depan mereka, sebuah motor melaju cukup kencang.
Disitu, terlihat sosok Inui yang berteriak kepada Draken untuk segera pergi jauh-jauh dari daerah ini. Takemichi dan Draken pun kaget bukan kepalang ketika melihat sosok Inu yang sudah babak belur tersebut, dibawa oleh seseorang dengan menggunakan motor.
Orang tersebut langsung melempar Inui kepada Draken dan Takemichi. Inui memperingatkan mereka, sementara Takemichi tidak bisa mengerem motornya karena terlalu tiba-tiba. Inui pun berhasil mendarat di tanah dengan menahan tubuhnya menggunakan kaki dan tangannya.
Orang tersebut nampak ingin sengaja cari gara-gara dengan Draken dan Takemichi. Draken ternyata mengenali orang tersebut. Dia adalah perwakilan geng Rokuhara Tandai, “The Unparalleled” South, Terano South. Ia dengan gayanya yang santai meletakkan tangannya di telinga, seakan-akan sedang mendengarkan musik.
Tiba-tiba saja, keadaan nampak makin runyam untuk Draken dan Takemichi. Karena tanpa mereka sadari, mereka sudah dikepung oleh puluhan anggota geng Rokuhara Tandai. Disaat itu, Terano mengatakan sesuatu yang tak terduga kepada Draken.
“Jadilah partnerku” kata Terano singkat. Wah, masalah apa lagi nih yang akan menimpa Draken dan Takemichi? Misi mengambil balik Mikey saja belum selesai, kini mereka dihadapkan pada situasi sulit oleh anggota Rokuhara Tandai. Bagaimanakah kelanjutan nasib Draken dan Takemichi, yang dihadapkan pada lawan yang digadang-gadang setara dengan Mikey? Nantikan kelanjutannya di chapter 211 Minggu depan!
