Kalau jendela Dunia itu Buku, maka Bahasa universal adalah musik. Disebut sebagai Bahasa universal sebab hanya musik yang bisa diterima juga diminati oleh semua kalangan, baik kalangan atas, menengah, ataupun kalangan bawah. Musik dijadikan sebagai media penyalur ekpresi yang paling romantis, melalui musik emosi kita diaduk sedemikian rupa hingga membentuk sebuah rasa.
Saat sedih kita berdalih ke musik, kemudian emosi kita akan terombang ambing saat itu. Musik membawa kembali kisah-kisah lama. Saat senang emosi kita pun berpacu, membawa kembali harapan yang pernah hilang, menyanyi ria mungkin sambil sedikit bergoyang.
Bahkan presiden kita saat ini Bapak Joko Widodo juga seorang pencinta musik Metallica. Sedangkan Dari Luar, siapa yang tidak kenal dengan Presiden Kulit hitam pertama Amerika Serikat, Barrack Obama. Beliau ternyata juga mengemari musik rock khusunys U2.
Musik juga sering digunakan untuk kegiatan keagamaan, seperti bentuk pemujaan, bentuk rasa syukur, bentuk penghormatan, media untuk menenangkan diri, dan lain-lain.
Dikalangan masyarakat, musik cenderung ditujukan untuk hiburan. Dikalangan anak-anak indie musik ditujukan untuk memuja senja dan kopi, dikalangan apapun selalu ada musik. Karena musik adalah paduan paling harmonis antara suara dan instrument yang membentuk melodi. Kemudian melodi dimanifestasikan menjadi bentuk dari sebuah seni.
For your information, musik sangat berpengaruh terhadap Peradaban manusia. Manusia tanpa musik apakah yang akan terjadi? Mungkin kita tidak akan pernah bisa menikmati konser musik jazz, tidak akan ada lagi lagu mellow di café, tidak ada lagi party di club malam, tidak ada lagi nyanyian digereja, tidak ada lagi lagu-lagu adat didaerah.
Bahkan Ketika manusia dihadapkan dengan nyawa manusia lain, musik masih ikut adil disana. Seperti Dibalik ruangan operasi, kebanyakan dokter mendengarkan musik untuk meningkatkan konsentrasinya. Musik sendiri telah menjadi pahlawan bak Avengers dalam seri MCU, Ia adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang paling mulia. Berkat musik jutaan nyawa yang mengidap depresi, tekanan batin, rasa kesepian, serta gangguan mental lainnya bisa selamat dan melanjutkan hidupnya kembali dengan normal.
Berkat musik banyak anak-anak tumbuh dengan cerdas. Studi kepada 15 orang dewasa yang memiliki pendidikan musik dan 15 orang dewasa yang tidak memiliki pendidikan musik, terbukti bahwa 15 orang dewasa yang memiliki pendidikan musik memiliki kemampuan lebih baik untuk menyimpan informasi, mengatur perilaku, membuat pilihan, memecahkan masalah, merencanakan dan menyesuaikan diri dari perubahan.
Bahkan dalam pandangan orang primitif, musik dipercaya dapat mencegah datangnya bencana atau kejadian yang tak diinginkan lainnya. Musik juga telah menjadi alat terapi psikologis sejak zaman yunani kuno.
Fakta tentang musik yang selanjutnya adalah sebuah studi yang dilakukan di University of Maryland, Amerika, menemukan bahwa aktivitas mendengarkan musik yang menyenangkan bisa melebarkan ukuran pembuluh darah hingga 26% dari ukuran semula. Akibatnya, alirah darah semakin lancar sehingga kesehatan jantung terpelihara.
sampai hari ini berkembangnya minat terhadap musik bisa dilihat dari semakin cepatnya perkembangan dibidang musik, baik sebagai penikmat maupun sebagai orang yang memprosuksi. Manusia yang tidak suka dengan musik mungkin adalah mereka yang mempunyai masalah dengan rasa bising, tidak ada yang tidak menyukai musik. Kita semua akan cinta pada musik pada akhirnya.
Bagiku musik adalah candu. Apa makna musik bagi kamu ?