Kadang ada beberapa wanita yang terjebak dalam hubungan sulit seperti berpacaran dengan suami orang. Seorang lelaki yang sudah beristri memang sering terlihat lebih dewasa, mengayomi, dan tau apa yang wanita mau, karena mereka sudah merasakan menikah, dan paham betul bagaimana memperlakukan wanita. Bahkan urusan ranjang pun mereka sudah khatam di luar kepala. Tapi, ada 5 hal yang harus Ladies pikirin ketika pacaran dengan suami orang.
Kebahagiaan Semu
Mungkin kamu bahagia, bisa tertawa bila bertemu dia. Tapi malam-malam sebelum tidurmu menderita karena membayangkan pria yang kamu cintai tidur bahkan bisa saja bercinta dengan wanita yang sah menjadi istrinya.
Kamu bukan prioritasnya
Rencana kencan kamu sering akan sering gagal karena entah anaknya butuh diajarin matematika, atau mertuanya datang, bahkan sekedar ketika istrinya minta dibawakan martabak kalo suaminya pulang kerja.
Dia tidak ada saat kamu membutuhkan
Kamu sakit minta dianter ke dokter tapi dia tidak bisa dengan beragam alasan? Atau kamu butuh ditemani ketika kamu ketakutan karena sesuatu hal? Dia jarang sekali akan pernah memenuhi permintaanmu dengan kehadirannya.
Kalian akan selalu sembunyi-sembunyi
Kalian akan selalu mencari tempat kencan yang tidak banyak orang dan tersembunyi, karena dia tidak ingin terlihat oleh siapapun. Kamu tidak akan pernah bisa mengenalkannya dengan teman-teman bahkan keluargamu.
Tujuan Tidak Jelas
Kecuali kamu wanita yang tidak ingin menikah, kamu boleh saja tidak memikirkan tujuan. Tapi kalo kamu wanita yang ingin berumah tangga, kamu tidak akan menemukan masa depan dengannya kecuali kamu bersedia menjadi istri kedua. Mudahkah?tentu tidak. Jarang sekali pria beristri yang berani berterus terang ingin menikah lagi. Berselingkuh menjadi jalan seorang pria beristri untuk memenuhi keinginannya akan wanita lain. Pria beristri apalagi memiliki anak, jarang sekali rela melepas keluarganya hanya untuk selingkuhannya.
Jadi Ladies, pikirkan matang-matang apabila pacarmu saat ini adalah suami orang. Lebih baik memilih untuk mengakhiri dan sakit hati sebentar daripada menyesal selamanya.